Kopassus Kehilangan Satu Personil Saat Digelar Tribuana Cakti
rasa duka cita saat salah seorang anggotanya menghembuskan nafas terakhir ketika tengah melakukan persiapan latihan.
Editor: Budi Prasetyo
Laporan wartawan tribun kaltim, Januar alamijaya
TRIBUNNEWS.COM BALIKPAPAN - Ditengah sukesnya pelasanaan Geladi Lapangan Kopassus Tribuana Cakti 18 yang berlangsung selama 3 bulan di Kalimantan timur, anggota korps baret merah itu juga dihinggapi rasa duka cita saat salah seorang anggotanya menghembuskan nafas terakhir ketika tengah melakukan persiapan latihan.
Wakassad Letjend TNI Budiman usai puncak latihan tersebut mengatakan bahwa salah seorang anggotany bernama Kolonel Yusran yang juga assisten operasi Kopassus meninggal dalam proses latihan ini.
Yusran diketahui mengalami pendarahan di otak dan terejatuh saat tengah meninjau pelakasanaan latihan beberapa waktu yang lalu.
"Kebetulan dalam latihan ini ada rekan kami yaitu Kolonel infantri Yusran kebetulan beliau adalah asssten operasi kopassus yang pada pelaksanaan peninjauan latihan kebetulan mengalami gangguan pada pendarahan di otak sehingga beliau terjatuh akibat pendarahan dan meninggal pada beberapa yang lalu," katanya.
Namun Budiman juga mengatakan bahwa semangat yang ditunjukan oleh almarhum dapat terus terpatri disetiap dada prajurit Kopassus sehingga mereka punya keberanian yang lebih saat melakasanakan tugas-tugas dilapangan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.