Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Djatmiko Wardoyo, Direktur Marketing and Communications PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), market share terbesar untuk distributor handphone di indonesia, mengatakan penjualan smartphone hanya mencapai 27 persen dari total penjualan handphone di Erajaya pada tahun lalu.
Sedangkan sisanya dihuni oleh feature phone yang merupakan handphone praktis untuk masyarakat. Masih minimnya penetrasi smartphone dan menguatnya daya beli di masyarakat membuat penjualan smart phone masih akan terus menanjak.
"Karena masih sedikit porsinya, maka penjualan smartphone masih akan terus alami kenaikan pada tahun ini, apalagi daya beli juga naik, kami perkirakan bisa mencapai 37 persen dari total penjualan handphone kami pada tahun ini," katanya di jakarta, Rabu (31/7/2013).
Ia mengatakan target itu akan tercapai dengan pembangunan sejumlah gerai serta kebiasaan masyarakat yang menggunakan dua handphone. Kebiasaan ini yang menaikan penjualan smartphone di indonesia.
"Sekarang trendnya orang pakai dua handphone itu kebiasan baru masyarakat kita yang menaikan penjualan smartphone, apalagi PDB kan terus menaik," tuturnya.
Kenaikan penjualan smartphone akan dihasilkan melalui usaha Erajaya yang menargetkan akan menambah 105 outlet pada 2013. Perinciannya, 65 regular store, enam megastore serta 35 gerai iBox.
Penambahan outlet tersebut akan menambah outlet Erajaya yang telah memiliki 395 gerai, 87 pusat distribusi dan 20.500 toko hasil kerjasama dengan pihak ketiga pada 2012.
Dengan usaha itu maka ia memastikan penjualan handphone di Erajaya akan mencapai 10,5 juta buah pada tahun ini. Jumlah itu naik dari tahun lalu yang mencapai 10,2 juta buah. Penjualan itu berada diangka moderat. Hingga semester 1 2013 penjualan handphone di Erajaya mencapai 4,9 juta buah.
Pertumbuhan penjualan smart phone di era jaya akan mengikuti pertumbuhan industri smart phone di indonesia. Mengacu data Frost and Sullivan, jumlah ponsel di Indonesia mencapai 60,4 juta unit. Dari jumlah itu, sebanyak 22,1 juta unit atau 37 persen adalah smart phone.
Perluasan jaringan juga menjadi kunci penjualan smart phone. Belum lama ini, Erajaya menggaet Asus dan Lenovo untuk kerjasama distribusi.