Laporan Wartawan Tribunnews.com, Arif Wicaksono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) memprediksi pada akhir 2014 pendapatan dapat menjadi Rp 27 triliun. Jumlah ini meningkat sekitar 20 persen, dari pendapatan pada 2013 yang diprediksi sebesar Rp 22,5 triliun.
Direktur Keuangan SMGR, Ahyanizzaman, menuturkan pendapatan ini diakibatkan oleh penjualan semen perseroan yang akan melebihi pertumbuhan penjualan secara industri.
"Pertumbuhan penjualan semen Nasional kan masih 6 persen. Mungkin kami bisa sampai 15 persen itu yang berkontribusi terhadap pendapatan kami yang diperkirakan tumbuh 20 persen," jelasnya di Jakarta, kemarin.
Menurut Ahyanizzam, meningkatnya pendapatan perseroan juga akan memepengaruhi perolehan laba bersih. SMGR menargetkan pertumbuhan laba bersih 2014 sebesar 10 persen. Pada 2013 lalu, SMGR menargetkan laba bersih Rp 6,35 triliun, artinya laba bersih perseroan akan dapat mencapai angka Rp 7,62 triliun hingga akhir tahun ini.
Sebagai informasi SMGR memperkirakan penjualan semennya akan mencapai 28 juta ton pada tahun ini atau naik 27 persen ketimbang tahun sebelumnya yang mencapai 22 juta ton.
Pendapatan pada 2013 diprediksi mencapai Rp 22,5 triliun atau naik 27 persen ketimbang pendapatan tahun lalu yang mencapai 21,9 triliun.
Laba sebelum pajak (Ebitda) juga diprediksi mencapai Rp 7,99 triliun naik 25 persen ketimbang tahun lalu yang sebesar Rp 6,44 triliun.