Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Arif Wicaksono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (Persero) menyebut jumlah transaksi BRI dalam mata uang Renmibi (RMB) selama 2013 mencapai 4 Miliar RMB. Sekretaris Perusahaan BRI Muhamad Ali, menuturkan jumlah itu berasal dari transaksi ekspor impor, remitansi, money changer, maupun simpanan (giro dan deposito).
"Dana itu dari semua layanan, khusus layanan money changer-nya pada 2013 transaksi jual belinya tercatat sebesar 3,9 Juta RMB," katanya dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (30/1/2014).
Saat ini, Renminbi (RMB) atau mata uang Yuan China mulai menyaingi mata uang dolar AS dan menjadi mata uang ketiga terbesar dari sisi nilai transaksi yang kerap digunakan untuk transaksi letter of credit (L/C).
China juga telah mengukuhkan diri menjadi eksportir terbesar dunia. Pada tahun 2010 lalu, China mengambil alih posisi Jepang, sebagai negara ekonomi dunia terbesar kedua.