TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan berhasil mempertahankan kenaikannya, bahkan menembus level psikologis 5.100 pada perdagangan Bursa Efek Indonesia, Selasa (18/11/2014).
IHSG ditutup menguat 48,53 poin pada 5.102,27. Sentimen dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi menjadi bensin laju indeks.
Selama perdagangan indeks terus berada di zona hijau. Tercatat 192 saham naik, 111 saham turun, dan 78 saham stagnan. Adapun nilai transaksi mencapai Rp 5,27 triliun dengan volume 6,22 miliar lot saham.
Saham-saham yang menjadi penopang indeks, di antaranya, Sawit Sumbermas Sarana (SSMS) melaju 5,06 persen, Wijaya karya (WIKA) menguat 4,23 persen, Adhi Karya (ADHI) naik 3,46 persen, dan Lippo Karawaci meningkat 2,91 persen.
Sementara saham-saham yang menghambat laju indeks, antara lain, Erajaya Swasembada (ERAA) turun 2,46 persen, Matahari Putra Prima (MPPA) melemah 1,44 persen, Bank Tabungan Negara (BBTN) terkoreksi 1,35 persen, dan Indosat (ISAT) berkurang 3,13 persen.