Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Penjualan kelas menengah ke atas di tahun 2015 diprediksi melemah dibanding 2014.
Padahal di tahun 2014 sendiri, segmen mobil ini juga sudah merasakan penurunan target penjualan, meski diakui masih ada pembeli atau konsumen.
Salah satunya dirasakan PT Megah Daya Motor, distributor mobil merek Mazda untuk wilayah Jatim.
"Tahun 2014 kemarin kami juga mengalami penjualan yang tidak sebesar tahun 2013. Tapi masih tumbuh. Hanya dibawah 2013. Tahun 2015, kami prediksi juga tidak sebanyak 2014," kata Farolan Riza Pahlevi, Branch Manager PT Megah Daya Motor, Jumat (19/12) lalu.
Angka penurunan penjualan Madza di tahun 2014 turun 7 persen dibandingkan tahun 2013.
Rata-rata dieler mobil memiliki target penjualan tahunan naik diatas 10 persen.
Sementara tahun 2015 mendatang, setelah melihat kondisi tahun 2014, Reza, sapaan Farolan Riza Pahlevi, belum bisa memberi angka pasti.
"Prediksi ini berdasarkan banyak hal. Pertama terkait daya beli masyarakat, yang diprediksi menurun. Kedua, persaingan pasar. Karena daya beli masyarakat menurun, maka memilih mobil yang lain. Adanya pasar low cost green car (LCGC) juga ikut mempengarui," jelas Farolan, ketika ditemui disela penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) bersama PT Penta Berkat, developer condotel Batu Emerald di kota Batu.
Di tahun 2015 mendatang, Mazda telah menurunkan varian anyar pada 2014 ini, yakni All New Mazda II Skyactiv. Varian ini menggantikan varian sebelumnya Mazda II yang produksinya dihentikan pada 2013, setelah menjdi backbone pada 2009 silam.
Pada saat itu, Mazda II memberi kontribusi mencapai 50 persen terhadap total penjualan Mazda di Jatim.
Meski diharapkan bisa menjadi backbone, tetapi realisasi penjualan sepanjang tahun ini 2014 tidak tercapai target.
PT Megah Daya Motor menargetkan penjualan bisa mencapai 10 unit pebulan, tetapi realisasinya 5-6 unit perbulan.
”Capaian yang kurang maksimal, mengingat pasar mobil dikelas hatchback makin mengerucut,” ungkap Riza.
Selain Al New Mazda II Skyactiv ini, Megah Daya Motor memiliki sejumlah varian anyar lainnya yang keluar tahun 204 ini, seperti CX 5 Grand Touring dan Sport.
Diterangkan Reza, mobil ini memberi kontribusi penjualan sekitar 60 persen sepanjang 2014.
“Kami akan dorong dua unit ini, baik CX 5 maupun All New Mazda II ditahun 2015 nanti, karena sama-sama memberi kontribusi yang cukup bagus,” ungkap Reza.
Sementara dalam MoU dengan PT Penta Berkat, mobil Mazdaa dipilih sebagai mobil hadiah untuk undian door prize para pembeli unit di Batu Emerald.
"Tak hanya itu, kami juga akan membeli 7 unit lainnya sebagai kendaraan operasional perusahaan," kata Michael NP, Direktur Utama PT Penta Berkat usai MoU.
Pemilihan mobil merek Mazda untuk operasional perusahaan ini tak lepas dari pasar Mazda yang menengah ke atas.
Hal sejenis juga diperuntukkan bagi condotel Batu Emerarld, yang menyisir segmen profesional muda dan lebih memilih kondotel di daerah wisata sebagai investasi masa depan.(Sri handi lestari)