TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indroyono Soesilo mengatakan, proyek kereta api (KA) ekspres yang menghubungkan Bandara Soekarno Hatta dan Bandara Halim Perdanakusuma akan dimulai pembangunannya pada tahun ini.
"Bisa start tahun ini," kata Indroyono ditemui di Kantor Kemenko Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu (4/3/2015).
Indroyono menuturkan, proyek senilai Rp 24 triliun ini akan dikerjasamakan dengan swasta dengan skema Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS). Diharapkan, pendanaan dari swasta bisa mencapai 49 persen, dan mayoritas dari pemerintah.
"Saat ini sudah ada investor yang tertarik. Ini kan sudah dicoba (ditawarkan) tahun lalu. Nanti kami pancing lagi," ucap Indroyono.
Dia bilang, pemerintah akan meminta pemaparan dari beberapa investor yang potensial tersebut. Jika Kementerian Perhubungan setuju dengan penawaran dari investor, maka KPS akan dilanjutkan, sebab investasi proyek ini bersifat jangka panjang.
Sebagai informasi, Menteri Perhubungan periode sebelumnya, yakni E.E Mangindaan pernah menyebutkan, pembangunan KA Bandara Soekarno Hatta-Halim dimulai 2015. Diperkirakan sebelumnya investasi yang dibutuhkan Rp 19 triliun.
Selain itu, pembangunannya diprediksi akan memakan waktu tiga tahun. Sehingga, KA Bandara Soekarno Hatta-Halim baru bisa beroperasi 2018 mendatang.