Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mengaku terus mengalami peningkatan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), pasca perseroan menurunkan suku bunga KPR pada September 2014 dan 1 Maret 2015.
"KPR bagus, kita sudah turunkan dan lonjakannya sudah tinggi karena sejak September sampai Januari sudah repayment Rp 1 triliun," kata Direktur Utama BCA Jahja Setiaatmadja, Jakarta, Kamis (5/3/2015).
Bunga KPR di BCA mulai 1 Maret 2015 menjadi 8,88 persen. Namun, penurunan suku bunga KPR ini bukan karena langkah Bank Indonesia (BI) menurunkan BI Rate menjadi 7,5 persen di pertengahan Februari 2015 dari sebelumnya 7,75 persen.
"Engak juga (penurunan bukan karena BI Rate)," ucap Jahja.
Sepanjang 2014, BCA mencatat KPR sebesar Rp 54,7 triliun atau tumbuh 3,2 persen dari pencapaian tahun sebelumnya. "Pertumbuhan terutama terjadi pada kuartal keempat tahun 2014," katanya.