Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Intan Baruprana Finance Tbk (IBFN) akan membagikan dividen sebesar Rp 3,17 miliar, atau 5,22 persen dari perolehan laba bersih perseroan sepanjang 2014 senilai Rp 60,75 miliar.
"Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perseroan, menyetujui pemberian dividen tahun buku 2014 sebesar Rp 3,17 miliar kepada pemegang saham," kata Sekretaris Perusahaan Intan Baruprana Finance, Jonggi Siallagan, Jakarta, Rabu (3/6/2015).
Selain untuk dividen, kata Jonggi, laba bersih 2014 juga dialokasikan untuk cadangan umum yakni sebesar Rp 3,04 miliar atau 5 persen dari laba tersebut. Kemudian, pemegang saham juga menyetujui dana sebesar Rp 54,54 miliar dari keuntungan ditetapkan sebagai laba ditahan.
"Laba ditahan ini, untuk pengembangan perseroan ke depan," ucap Jonggi.
Tercatat, sepanjang tahun kemarin perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp 398,42 miliar atau naik 53,98 persen dibandingkan 2013 sebesar Rp 258,74 miliar. Atas pencapaian ini, perseroan pun mendulang keuntungan sebesar Rp 60,75 miliar. Angka tersebut naik 94,4 persen dari tahun sebelumnya Rp 31,25 miliar.
IBFN merupakan perusahaan pembiayaan yang didukung dengan jaringan pemasaran dan produk dari group usaha PT Intraco Penta Tbk. Dimana, IBFN menawarkan tailor-made solution financing kepada para konsumen yang membutuhkan pembiayaan investasi maupun modal kerja secara fleet financing dan juga retail di industry oil & gas, infrastruktur, transportasi, pertambangan, perkebunan, kehutanan, logistik, konstruksi, health care, maupun hospitality business, serta industry lainnya dengan skema konvensional maupun syariah untuk mata uang rupiah maupun dolar AS.