TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Telkomsel memberangkatkan sebanyak 4.000 orang pemudik melalui empat moda transportasi yaitu moda udara, laut, darat dan kereta api.
Digulirkannya program ‘Mudik Bareng’ Telkomsel 2015 ditandai dengan dilepasnya peserta mudik bus oleh Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah dan jajaran manajemen Telkomsel hari ini, Selasa (14/7/2015) di Parkir Timur Senayan, Jakarta.
Tahun ini Telkomsel memberangkatkan sebanyak 300 pemudik peserta menggunakan moda transportasi pesawat dari berbagai daerah dengan tujuan destinasi seperti Padang, Jakarta, Yogyakarta, Semarang, Surabaya dan Makassar.
Untuk kereta api, sebanyak 400 peserta dilepas dari Stasiun Gambir menggunakan Argo Anggrek dengan tujuan Surabaya via Pantura dan Argo Bima dengan tujuan Surabaya via jalur selatan. Sementara itu sebanyak 400 peserta mengikuti mudik bareng kapal laut dari berbagai daerah di Indonesia dengan tujuan Medan, Semarang, Surabaya, dan Makassar.
Sedangkan untuk mudik menggunakan bus, Telkomsel mengirimkan 50 bus yang mengangkut 2.500 peserta dengan tujuan Yogyakarta, Solo, Tegal, Pekalongan, Semarang, Madiun, Malang dan Surabaya.
Sebelumnya di hari Minggu (12/7/2015), Telkomsel juga berpartisipasi dalam kegiatan Mudik Bareng Kementrian BUMN dimana terdapat 10 bus yang mengangkut 400 peserta. Dalam program Mudik Bareng Telkomsel, para peserta selain mendapatkan tiket gratis juga akan mendapatkan asuransi perjalanan.
Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah mengatakan, program mudik bareng lebaran merupakan kegiatan tahunan sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan sehingga mereka mendapatkan kesempatan pulang ke kampung untuk merayakan hari raya bersama keluarganya.
"Kami berharap agar perjalanan peserta mudik bareng Telkomsel dapat ditempuh dengan aman dan nyaman, serta seluruh peserta dapat dengan selamat sampai di tujuan,” ujarnya.