Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pencarian pesawat Trigana Air nomor registrasi PK-YRN dan nomor penerbangan IL-257 yang hilang kontak sekira pukul 15.00 WIT, akan difokuskan di Distrik Okbape, Pegunungan Bintang, Papua.
Kementerian Perhubungan menyadari letak geografis lokasi yang diduga jatuhnya pesawat Trigana sulit ditembus. Menurut informasi masyarakat, mereka melihat pesawat melayang di lokasi tersebut.
Selain kondisi geografis yang sulit, cuaca cepat berubah, akhirnya tim gabungan TNI dam Polri beserta tim SAR akan melanjutkan pencarian dan evakuasi Senin (17/8/2015).
"Pencarian gelap tidak maksimal. Fluktuatif cuaca. Namun ini akan diorientasikan ke sana," ujar Kepala Pusat Komunikasi Kementerian Perhubungan, JA Barata di Jakarta, Minggu (16/8/2015).
Kementerian Perhubungan sejatinya belum mengetahui lokasi pasti jatuhnya pesawat Trigana Air. Begitu pula jarak antara lokasi jatuhnya pesawat dengan bandara terdekat. "Mungkin besok," imbuh dia.
Pesawat Trigana yang hilang kontak tersebut terbang dari Sentani tujuan Oksibil pukul 14.22 waktu setempat. Estimasi pesawat tiba di Oksibil pukul 15.04 waktu setempat. Pukul 14.55 waktu setempat pesawat melakukan kontak dengan menara di Bandara Oksibil. Itulah kontak terakhir karena setelah pukul 15.00 waktu setempat tidak ada jawaban dari pesawat.