TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT BII Finance Center akan menerbitkan obligasi berkelanjutan I BII Finance tahap I tahun 2015 sebanyak-banyaknya Rp 500 miliar, yang merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan (PUB) senilai Rp 5 triliun.
"Obligasi ini jangka waktu tiga dan lima tahun dengan kupon 9,65 persen sampai 11,05 persen," kata Head of Debt dan Structured Product Sales PT Maybank Kim Eng Securities Indra Sakti, Jakarta, Kamis (8/10/2015).
Indra menjelaskan, obligasi dengan tenor tiga tahun memiliki tingkat bunga 9,65 persen sampai 10,35 persen. Sementara, masa waktu lima tahun yaitu 10,35 persen hingga 11,05 persen.
Presiden Direktur BII Finance Alexander mengatakan, dana hasil penerbitan obligasi nantinya akan digunakan untuk modal kerja kegiatan usaha pembiayaan mobil baru, dimana penjualan mobil baru terus mengalami peningkatan.
"Penjualan mobil itu tidak jauh dari 1 juta unit, kami pangsa pasarnya tahun ini 8 persen dan akan meningkat lagi tahun depan, target tahun depan pembiayaan sebesar Rp 9,8 triliun," tutur Alexander.
Obligasi tersebut mendapatkan peringkat AA+ (idn) dari Fitch Rating Indonesia dan bunga obligasi akan dibayarkan setiap triwulanan.