TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Menteri Perdagangan Rahmat Gobel meminta pemerintah memperketat pintu masuk barang-barang impor, agar produk nasional tidak tertekan oleh impor ilegal.
"Harus diperketat, bukan malah diperlonggar, kalau enggak begitu pasar kita cuma jadi sasaran," ujar Gobel, Jakarta, Sabtu (14/11/2015).
Menurut Gobel, pengusaha Indonesia saat ini kalah bersaing dengan produk impor ilegal seperti mainan anak-anak, dimana harganya lebih murah karena tidak resmi.
"Belum lagi barang-barang palsu, yang jelas-jelas mematikan industri dalam negeri kita," ucap Gobel.
Oleh sebab itu, pengusaha yang boleh memasukkan produk ke Indonesia harus terdaftar secara resmi, sehingga ketika terjadi impor ilegal maka dapat ketahuan pelaku importirnya.
"Kemudian juga, produk wajib SNI (Standar Nasional Indonesia). Walau negara perdagangan bebas, tetapi bukan bebas-bebas saja, tetapi harus ada yang mengendalikan barang-barang yang masuk," tutur Gobel.