TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Operator telekomunikasi Indosat telah resmi berubah nama menjadi Indosat Ooredoo. Nama belakang itu ditambahkan sesuai dengan nama perusahaan pemilik saham terbesar Indosat asal Qatar, Ooredoo.
Direktur Utama Indosat Ooredoo Alexander Rusli menyatakan, nama tersebut sebagai gabungan dua identitas raksasa telekomunikasi baik di Indonesia maupun di Timur Tengah.
Meski demikian, Rusli menyatakan bahwa perubahan nama menjadi Indosat Ooredoo bukanlah usaha untuk mengubah lagi menjadi Ooredoo. "Nama Indosat sudah menjadi merk yang terkenal di Indonesia, jadi tidak mungkin berubah," kata Alex, Kamis (19/11/2015).
Nama Indosat Ooredoo dipilih sebagai nama yang paling sesuai untuk Indonesia berdasarkan survei yang melibatkan 15.000 orang responden dari berbagai kelompok pemangku kepentingan di Indonesia.