News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

RJ Lino Hargai Pansus Pelindo

Penulis: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BONGKAR MUAT PETI KEMAS - Suasana bongkar muat peti kemas di JICT,Tanjung Priok, Jakarta Utara (10/11). Pelabuhan terbesar dan tersibuk di Indonesia sedang berbenah agar keluar masuk barang cepat terlayani. Warta Kota/henry lopulalan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Panitia khusus (Pansus) Pelindo II akhirnya bertemu dengan Direktur Utama Pelindo II, RJ. Lino. Kemarin (26/11) lima anggota Pansus seperti Rieke Diah Pitaloka, Syukur Nababan dan Masinton Pasaribu mendapat penjelasan mengenai Pelindo II dari RJ Lino yang didampingi oleh Komisaris Utama Tumpak Hatorangan Panggabean.

"Merupakan sebuah kehormatan bisa kedatangan anggota Pansus di Kantor Pelindo II. Kami berterima kasih dan memberi apresiasi tinggi kepada para anggota Pansus yang telah datang untuk mendapatkan gambaran yang utuh mengenai Pelindo II. Komunikasi yang sangat positif ini tentunya dibutuhkan untuk membangun persepsi yang sama dari setiap persoalan yang ada," kata RJ Lino dalam keterangan persnya, Jumat (27/11/2015).

Dalam pertemuan dengan anggota Pansus, RJ Lino menyampaikan berbagai perkembangan Pelindo II. Sejak ia menjadi nakhoda di tahun 2009, Pelindo II melakukan lompatan besar.

Aset perusahaan melonjak dari sekitar Rp 7 triliun (2009) menjadi Rp 40 triliun tahun lalu. Pendapatan Pelindo juga melesat lebih dari 500 persen sejak dikendalikan Lino.

Tak hanya kinerja keuangan yang oke. Lino juga sukses menjadikan anak-anak perusahaan Pelindo bekerja semakin optimal. Seluruh anak perusahaan Pelindo II kini beroperasi 24 jam untuk melayani konsumen. Ini jauh berbeda ketimbang sebelumnya yang hanya perusahaan di sektor kontainer.

Untuk menciptakan efisiensi dan peningkatan layanan, Pelindo memangkas lebih dari 100 perusahaan bongkar muat menjadi hanya 12 perusahaan. Imbasnya, kapasitas Tanjung Priok naik dari 3,5 juta TEUs (Tweenty Foot equivalent unit) di 2009 menjadi 6,4 juta TEUs tahun lalu.

Berbagai kemajuan yang dicapai oleh Pelindo II itu mendapat apresiasi oleh para anggota Pansus. Persepsi bahwa RJ Lino seorang yang arogan dan sombong juga tidak terlihat dalam pertemuan yang hangat dan cair itu.

"RJ Lino sangat berbeda ketimbang yang digembar-gemborkan media. Pak Lino murah senyum dan tak terlihat high profile," ujar seorang peserta pertemuan menirukan pernyataan Rieke, ketua Pansus Pelindo.

Lino menyatakan, bahwa Pelindo II memiliki komitmen yang sama dengan para anggota dewan untuk membangun Indonesia melalui layanan pelabuhan terbaik dan berkelas dunia.

"Semoga komunikasi yang baik ini dapat memberikan kontribusi yang positif kepada anggota Pansus dalam menuntaskan persoalan yang dihadapi. Pelindo II akan selalu taat dan patuh serta menghormati proses hukum yang ada," tandas Lino.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini