TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini, Senin (25/1/2016) diprediksi kembali menguat dengan kisaran 4.406-4.491.
Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan, pola pergerakan IHSG masih berada dalam fase konsolidasi seiring masih berlangsungnya arus dana asing keluar dari pasar modal, sehingga hal ini menjadi pemberat bagi pergerakan IHSG.
"Namun rebound-nya harga komoditas minyak ditunjang penguatan rupiah, memberikan sentimen positif tersendiri bagi IHSG, maka hari ini indeks berpotensi melanjutkan penguatan," ujar William.
Selain itu, penutupan Wallstreet pada akhir pekan kemarin yang mulai bermain di atas level 16.000 turut memberikan hembusan angin positif IHSG pada awal pekan ini.
Melihat kondisi indeks bakal menghijau, William merekomendasikan beberapa saham di antaranya PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Astra Internasional Tbk (ASII), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).
PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Kimia Farma Tbk (KAEF), PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON), dan PT Adhi Karya Tbk (ADHI).