TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Pemerintah memutuskan memangkas tarif tol Jembatan Suramadu yang menghubungkan Pula Jawa dengan Pulau Madura di Jawa Timur.
Kebijakan ini diambil untuk meringankan beban masyarakat dalam mengirimkan logistik dan hasil tani dari Surabaya ke Madura maupun sebaliknya.
Sekretaris Kabinet Pramono Anung menjelaskan, Presiden Joko Widodo telah mengambil keputusan untuk mengurangi tarif melintasi jembatan Suramadu lebih dari 50 persen.
Saat ini tarif melintas jembatan Suramadu untuk kendaraan jenis truk ukuran besar mencapai Rp 90.000, truk sedang Rp 60.000, dan kendaraan pribadi seperti sedan Rp 30.000. "Akhirnya diputuskan untuk diturunkan dengan berbagai pertimbangan.
Dengan demikian sangat membantu masyarakat Madura dan Surabaya," kata Pramono, di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (3/2/2016).
Di lokasi yang sama, Gubernur Jawa Timur Soekarwo menyambut baik keputusan yang diambil pemerintah pusat. Soekarwo menuturkan, mahalnya biaya melintasi jembatan Suramadu berpengaruh pada tingginya harga yang masuk dan keluar dari Madura atau Surabaya.
"Karena berbagai barang yang masuk ke Surabaya dari Madura menjadi lebih mahal dan dari Madura ke Surabaya lebih mahal sehingga competitiveness produk-produk di Madura jadi rendah," ungkap Soekarwo.