TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) melakukan modernisasi jaringan telekomunikasi di Surabaya ditandai dengan mematikan jaringan (shutdown) empat Sentral Telepon Otomat (STO) yang selama ini melayani kebutuhan telekomunikasi di Surabaya.
Selanjutnya, kebutuhan telekomunikasi di Surabaya akan dilayani oleh infrastruktur baru dengan menggunakan teknologi Fibre to The Home dan optimalisasi Multi Dwelling Unit (MDU) atau pusat terminasi layanan broadband.
“Modernisasi jaringan ini merupakan komitmen Telkom untuk memberikan new experience kepada pelanggan sekaligus untuk mendukung program pemerintah dalam membangun infrastruktur broadband di seluruh Indonesia,” ujar Abdus Somad Arif, Direktur Network & IT Solution Telkom, kepada Tribun, Jumat (19/2).
Abdus Somad Arif mengatakan bahwa Telkom harus melakukan modernisasi infrastrukturnya khususnya terkait dengan berakhirnya masa pakai perangkat (obselete) serta perkembangan teknologi terkini tentunya.
“Kegiatan modernisasi jaringan ini akan terus dilanjutkan sampai seluruh STO yang kami miliki dimodernisasi,” jelasnya.
Dari 1250 STO yang dimiliki Telkom di seluruh Indonesia sebanyak 640 STO telah selesai dimodernisasi dan sebanyak 212 STO lainnya saat ini sedang dalam proses modernisasi. Seluruh STO tersebut akan dilakukan modernisasi secara bertahap dan diharapkan selesai pada tahun 2021.
“Sementara pada tahun 2016 ini Telkom menargetkan sebanyak 71 STO akan dilakukan modernisasi dengan menggunakan teknologi FTTH dan MDU,” ujar Abdus Somad Arif. Modernisasi jaringan menurutnya akan mempercepat terwujudnya Telkom Video Centric Network.
Dikatakan Abdus Somad Arif jika Telkom tidak melakukan modernisasi jaringan akses kecepatan yang didapat pelanggan hanya maksimal 4 Mbps. Sementara serat optik mampu menyalurkan bandwith hingga 100 Mbps.
Modernisasi jaringan tentunya sejalan dengan upaya meningkatkan layanan triple play dan keragamanan konten dengan kualitas broadband yang merupakan new experience pelanggan terhadap limitless bandwith.
Selain meningkatkan customer experience, modernisasi jaringan ini juga merupakan dukungan nyata Telkom kepada Pemerintah untuk menyediakan akses pita lebar ke seluruh pelosok tanah air yang diharapkan dapat mendukung peningkatan ekonomi masyarakat.