Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Kresna Graha Investama Tbk (KREN) menyepakati pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan rasio 1:5.
"Perseroan ingin saham beredar KREN bertambah lebih banyak lagi agar likuiditas bisa terus meningkat lagi, sehingga disepakati stock split 1:5," kata Direktur Utama Kresna, Michael Steven di Jakarta, Kamis (26/5/2016).
Menurutnya, saat ini ini saham KREN banyak dipegang investor asing, sehingga keputusan melakukan stock split diharapkan bisa semakin meningkatkan jumlah penanam modal asing di saham perseroan.
Selain itu, stock split saham KREN, kata Michael, juga untuk mendorong jumlah investor ritel yang sejalan dengan harapan regulator untuk memperbanyak jumlah investor dan pendalaman pasar modal.
"Dengan stock split sebesar 1:5, para pemain ritel bisa dengan mudah dan lebih murah memanfaatkan saham kami," ucap Michael.