News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kemenhub Tak Mau Terminal 3 Ultimate Dipaksa Layani Pemudik

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Jenderal Angkutan Udara Kementerian Perhubungan Suprasetyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perhubungan saat ini mencari waktu untuk menguji kembali Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno Hatta.

Hal ini sejalan dengan ditundanya terminal tersebut, karena belum memenuhi beberapa persyaratan.

Kementerian Perhubungan tidak ingin memaksa Terminal 3 Ultimate bisa beroperasi untuk melayani pemudik.

Pemerintah lebih memilih fokus melayani para calon penumpang saat lebaran di Terminal 1,2, dan 3 yang lama.

"Waktu mepet, mending mempersiapkan terminal 12, dan 3 yang lama, daripada dipaksakan, belum terpenuhi," ujar Direktur Jenderal Angkutan Udara Kementerian Perhubungan Suprasetyo di gedung DPR RI, Jakarta, Senin (20/6/2016).

PT Angkasa Pura II (Persero) sebagai operator Terminal 3 Ultimate bandara Soekarno Hatta, sudah mengajukan pengujian ulang secepatnya. Namun dari Kementerian Perhubungan mengaku kekurangan personel.

Suprasetyo memaparkan para inspektur penguji Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno Hatta saat ini tersebar di berbagai provinsi, karena mereka dikirim untuk bertugas memantau arus mudik.

"Kalau tenaganya (personel) ada kita lihat. Inspektur kita semuanya untuk pantau 35 bandara waktu lebaran," ungkap Suprasetyo.

Sebelumnya diberitakan Tribunnews.com, Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno Hatta ditunda pengoperasiannya. Hal ini disebabkan belum lolos uji kelayakan dalam pelayanan.

Dari keterangan Kementerian Perhubungan sebagai regulator yang menguji, masalah utamanya terletak pada sistem kelistrikan. Saat pemerintah mematikan listrik, genset di Terminal 3 Ultimate belum bisa memasok ke semua bagian.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini