Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWS.COM – Kemacetan di Tol Brebes Timur, menjadi sosortan dunia.
Media asing, Mirror.co.uk, ikut memberitakan soal kemecetan di musim mudik ini.
Tol ruas Pejagan - Brebes Timur, berada di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Ruas jalan tol sepanjang sekitar 20,2 kilometer yang merupakan bagian Tol Pejagan – Pemalang.
Sejak beberapa hari lalu, kemacetan parah yang terjadi menjadi sorotan semua masyarakat.
Ditambah dampak dari kemacetan itu berimbas pada timbulnya korban jiwa.
Dikutip dari Mirror.co.uk, Jalan tol ini disebut sebagai jalur neraka.
Dalam sebuah foto, kendaraan antre selama 35 jam.
Para pengemudi harus menahan terik matahari.
Sejumlah pengemuid mengklaim bahwa kemacetan ini terjadi akibat saat membayar tol.
Dari laporan yang diterima, pengemudi harus antre selama 25 sama 30 jam.
Kepala Medis Brebes, Sri Gunadi Parwoko, mengatakan ada 18 orang yang tewas di persimpangan jalan dalam satu minggu ini.
Sebanyak 12 orang tewas akibat kelelahan, dan lima orang meninggal dalam kecelakaan.
Satu diantaranya yakni seorang anak berumur 14 tahun bernama Azizah.
Diduga tewas akibat keracunan karbon dioksida setelah mobil yang ditumpanginya terjebak kemacetan selama lebih dari enam jam.
Selain itu ada pula Susyani (36), warga Bogor, pingsan di dalam bus.
Lensa Indonesia melaporkan bahwa beberapa korban meninggal karena memang menderita sakit.
Malah, akibat dari kemacetan ini, ambulanc pun tidak dapat melintas.