TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada Angkutan Lebaran tahun ini, jumlah penumpang yang menggunakan angkutan umum di semua moda transportasi meningkat 4,3 persen dibandingkan tahun lalu.
Tercatat mulai dari H-7 sampai dengan H+7 penyelenggaraan angkutan lebaran, jumlah pemudik yang menggunakan angkutan umum pada tahun ini sebanyak 18. 149.747 penumpang.
Angka tersebut naik dibanding tahun lalu dengan jumlah 17.402.039 penumpang.
“Penumpang umum naik sekitar 4 persen. Ini indikasi baik, karena kenaikan jumlah penumpang angkutan umum melebihi pertumbuhan penduduk,” jelas Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, pada jumpa pers “Evaluasi Angkutan Lebaran Tahun 2016” di kantor Kementerian Perhubungan, Senin (18/7/2016).
Jika dirinci jumlah penumpang per moda transportasi, hanya angkutan jalan yang mengalami penurunan jumlah penumpang.
Tercatat pada tahun ini sebanyak 4.416.119 penumpang angkutan jalan, atau menurun 5,99 persen dibanding tahun lalu yang berjumlah 4.697.945 penumpang.
Sedangkan, persentase kenaikan jumlah penumpang tertinggi terjadi pada angkutan udara yang mengalami kenaikan sebesar 13,74. Persen atau berjumlah 4.912.401 penumpang dibanding tahun lalu yang berjumlah 4.319.134 penumpang.
Disusul angkutan penyeberangan, dengan kenaikan sebesar 6,67 persen atau 3.810.410 penumpang dibanding tahun lalu yang berjumlah 3.572.103 penumpang.
Pada angkutan Laut, jumlah penumpang mengalami kenaikan 5,6 persen atau berjumlah 930.498 penumpang dibanding tahun lalu yang berjumlah 881.145 penumpang.
Sementara untuk angkutan kereta api, jumlah penumpang mengalami kenaikan 3,78 persen atau sebanyak 4.080.319 penumpang dibanding tahun lalu yang berjumlah 3.931.712 penumpang.