TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Angin segar bagi industri properti pada semester II-2016 semakin bertiup kencang. Seiring penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) menjadi 6,5% dari 6,75% dan penerapan 7 days repo rate 5,25%, kini bank-bank diyakini mulai merencanakan untuk menurunkan suku bunga KPR menjadi single digit.
Ditambah lagi telah disetujuinya RUU Pengampunan Pajak atau Tax Amnesty menjadikan pasar properti yang sebelumnya lesu, kini mulai bergairah. Banyak uang yang sebelumnya berada di luar negeri akan datang ke dalam negeri. Para pemilik uang itu tentu tak takut lagi menginvestasikan uang tersebut.
”Mereka tentu ingin berinvestasi properti. Ini cukup masuk akal dengan harga properti yang sedang bagus-bagusnya,” ujar Edward Kusma, General Manager Gunas Land, Kamis (21/7/2016).
Pembelian rumah, apartemen, maupun hunian lainnya, bisa berjalan lancar ketika banyak pemilik uang yang sebelumnya menaruh uang di luar negeri mulai melirik dalam negeri, lanjut Edward.
Tak terkecuali kota Bekasi. Kota berpenduduk 2.5 juta ini menjadi incaran para investor terutama kawasan Narogong atau koridor Narogong-Cileungsi. Kawasan ini diyakini akan tumbuh pesat seperti Serpong dahulu. Kawasan ini menyimpan banyak potensi yang sayang dilewatkan oleh para peminat properti.
Potensi Hunian
Vida Bekasi, kawasan mixed-use 130 hektar di jalan raya Narogong, dikembangkan dengan visi sustainable living bersiap meluncurkan cluster terbarunya BOTANICA, sebuah konsep hunian yang memiliki kebun tanaman pangan seperti pohon buah, tanaman bumbu serta herbal.
“Kami ingin penghuni merasakan kebaikan alam dan tidak perlu jauh untuk mencarinya. Anak-anak dapat bermain di taman sekaligus memetik buah yang dihasilkan seperti mangga, rambutan atau jambu. Atau jika ingin memasak, tinggal petik daun kemangi atau belimbing sayur dari kebun belakang rumah. Tentu, pengalaman seperti itu sudah langka di jaman sekarang,” ungkap Edward.
Di sektor hunian vertikal, Pollux Indonesia menghadirkan kawasan superblok Gangnam District di kawasan Narogong. Kawasan mixed-use seluas 2.1 hektar ini terdiri dari apartemen, hotel, kondotel dengan beragam fasilitas lengkap. Baru-baru ini telah ditandatangani kerjasama dengan LotteMart untuk membangun mall di kawasan Gangnam District di Bekasi.
Selain apartemen dan rumah, ruko sebagai tempat usaha masih banyak dicari. Vida Bekasi misalnya, menawarkan ruko Saraswati Sembilan yang berada persis di sebelah Binus School Bekasi menawarkan prospek yang menjanjikan.
Potensi Pendidikan
Kawasan Narogong semakin mengukuhkan dirinya sebagai kawasan pendidikan seiring diselesaikannya dua pusat pendidikan, yaitu Binus School Bekasi dan kampus Trisakti School of Management. Dua institusi pendidikan ini menambah panjang daftar sekolah yang ada Narogong seperti Marsudirini, Al-Azhar dan Victory Plus.
Binus School dibangun di perumahan Vida Bekasi di Narogong. Sekolah tersebut menyelenggarakan pendidikan dari tingkat Early Childhood Years (Pra TK) hingga High School (SMA). Berlokasikan di Jalan Saraswati No. 1, Bumiwedari, Vida Bekasi, BINUS SCHOOL Bekasi mengadopsi kurikulum yang sama dengan BINUS SCHOOL Serpong, yaitu Cambridge International, namun dalam kegiatan belajar-mengajarnya tetap mengusung budaya Timur. Unsur budaya Timur juga melekat pada dekorasi ruangan di BINUS SCHOOL Bekasi, misalnya di dalam Admission Office dimana kita dapat menemukan tema batik di beberapa bagian interior ruangan.
Dengan konsep Green Living, sekolah yang direncanakan beroperasi pada tanggal 28 Juli 2016 ini memiliki keunikan fasilitas, yaitu Eco Science Garden yang terletak di atas ruang kelas. Di sini, para siswa dapat praktek dalam belajar, yaitu kegiatan penghijauan seperti menanam tumbuhan dan pohon. Konsep Green Living yang mengedepankan tema go-green diharapkan dapat meningkatkan kepedulian siswa terhadap lingkungan sehingga dapat tercipta juga suasana belajar yang nyaman dan kondusif.
Fasilitas Binus School Bekasi dibangun lengkap, mulai dari ruangan kelas yang dilengkapi dengan CCTV, Air Conditioner, Wi-Fi, hingga music room, art room, indoor sport area, mini amphitheater, library, ICT laboratorium, indoor playground, ballet studio, dan Musholla.
“Sebagai seorang pendidik dan sesama orang tua, saya juga memahami bahwa tidak ada yang lebih berharga daripada memperhatikan landasan yang kuat dan kokoh untuk kebutuhan masa depan anak-anak Anda. BINUS SCHOOL yang sudah memiliki banyak pengalaman di bidang pendidikan, diyakini dapat memberikan jejak keberhasilan bagi sister school-nya di BINUS SCHOOL Bekasi. kami pun bercita-cita untuk menjadi bagian dari perjalanan seumur hidup anak Anda menuju hari esok yang lebih baik, bahagia, dan bermakna,” ujar Ms. Anwin Samsudi, kepala sekolah dari BINUS SCHOOL Bekasi.
Adapun Trisakti School of Management (TSM) dibangun di Jl Siliwangi, tidak jauh dari tol Bekasi Barat. TSM membuka program S1 untuk dua jurusan, yaitu akuntansi dan manajemen. Dengan adanya Binus School dan TSM warga di kawasan Narogong dan sekitarnya, seperti Pekayon, Cut Meutia, dan Bantar Gebang, tidak perlu jauh-jauh mencari fasilitas pendidikan bermutu.