TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Resources Convex dan Berdaya Fondation akan menggelar The 1st Indonesian Natural Resources Summit 2016 dengan tema “Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia untuk Kemakmuran Rakyat” pada 23-24 November 2016 di Jakarta.
Menurut Ketua Berdaya Fondation, Wibisono, Indonesia adalah salah satu negara di dunia yang memiliki potensi sumber daya alam (SDA) yang sangat menjanjikan sehingga menjadi daya tarik bagi para investor untuk berinvestasi. Namun tak dapat dipungkiri, selama ini pengelolaan SDA belum dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat. Padahal amanat Pasal 33 UUD 1945 jelas menyatakan SDA untuk kesejahteraan rakyat.
“Jika kondisi ini terus menerus terjadi, bukan tidak mungkin Indonesia akan mengalami kutukan sumber daya alam seperti yang terjadi di banyak negara-negara Afrika yang kaya SDA tetapi rakyatnya menderita kemiskinan,” katanya, Senin (17/10/2016).
Untuk mengetahui bagaimana akar permasalahan dalam pengelolaan SDA kita, lanjutnya, sekaligus memetakan potensi yang ada, Resources Convex dan Berdaya Fondation akan menyelenggarakan seminar Indonesian Natural Resources Summit 2016.
Seminar ini diselenggarakan agar dapat membantu pemerintah memetakan potensi SDA Indonesia, sehingga dapat digunakan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan rakyat. Dengan seminar ini, diharapkan dapat diketahui kendala yang dihadapi pemerintah dan industri dalam melakukan pengelolaan SDA Indonesia.
Sementara itu, Ketua Komite Eknomi dan Industri Nasional (KEIN), Soetrisno Bachir menyambut gembira rencana penyelenggaran seminar ini. Menurutnya, event ini sangat tepat dilaksanakan mengingat Indonesia berpenduduk lebih dari 250 juta jiwa yang tersebar di 416 kabupaten dan 98 kota memiliki kekayaan SDA yang sangat beragam dan belum semuadikelola guna dengan baik.
“Pengelolaan SDA yang begitu melimpah yang dimiliki Indonesia membutuhkan suatu management system yang terintegrasi dari hulu ke bilir untuk memberdayakan SDA secara efektif, efisien dan berkelanjutan, agar kesejahteraan rakyat dapat terpenuhi, dan ketahanan pangan dapat teratasi,” katanya.
KEIN sebagai lembaga yang dibentuk oleh Presiden Indonesia dengan tujuan untuk menjadikan negara Indonesia sebagai negara industri yang berbasis SDA, jelasnya, akan menggunakan teknologi informasi untuk membuat management system yang handal.
Untuk membuat management system yang baik dan akurat, tentunya memerlukan data informasidari berbagai sisi. Untuk itu, lanjutnya, dengan adanya Indonesian Natural Resources Summit ini diharapkan dapat mengetahui sejauhmana pengelolaan SDA Indonesia saat ini dan KEIN berharap penyelenggaraan event ini dapat diikuti oleh semua elemen usaha yang bergerak dalam sumber daya alam sehingga tujuan penyelenggaraannya dapat tercapai.
Resources Convex dan Berdaya Fondation selaku penyelenggara berharap Presiden Joko Widodo dapat membuka seminar ini. Selain itu sejumlah menteri juga dijadwalkan hadir sebagai pembicara, antara lain: Menko Maritim, Menteri Kelautan dan Perikanan, Menteri ESDM, Menteri Pertanian, Gubernur Bank Indonesia, Kepala BKPM, dan sejumlah Dirut BUMN dan perusahaan swasta di sektor sumber daya alam.