News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

GAS BUMI

PGN Relokasi Beberapa Ruas Pipa Gas Di Palembang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rangkaian peranti pengatur dan pemantau tekanan gas dalam Metering and Regulating Station (MR/S) milik Perusahaan Gas Negara (PGN) di Cirebon, Jawa Barat. Petugas rutin memeriksa semua peranti ini dalam sistem shift harian. Gambar diambil pada Senin (15/8/2016).

TRIBUNNEWS.COM - PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) merelokasi beberapa ruas pipa gas bumi yang ada di Palembang, Sumatera Selatan karena akan digunakan untuk jalur Light Rail Transit (LRT) Palembang.

"Beberapa ruas pipa gas bumi PGN harus dipindahkan karena akan digunakan untuk jalur LRT Palembang," kata Sekretaris Perusahaan PGN, Heri Yusup, Senin (31/10/2016).

Menurut Heri, tim lapangan PGN setiap harinya melakukan koordinasi dengan tim lapangan PT Waskita Karya (Persero), untuk memastikan letak pipa gas bumi dapat diamankan untuk dilakukannya pekerjaan secara paralel dengan pembangunan LRT.

"Ditargetkan seluruh pekerjaan akan selesai dalam 1 sampai 2 hari ini. Setelah itu Waskita bisa bekerja bebas dan mempercepat penyelesaian proyek LRT Palembang," ucap Heri.

Sales Area Head PGN wilayah Palembang, Makmuri mengungkapkan, selain merelokasi pipa gas, PGN juga memperluas jaringan gas bumi rumah tangga di Palembang, dan dalam waktu dekat akan ada sekitar 1.500 rumah tangga yang menikmati gas bumi dari PGN.

"Untuk rumah tangga tahun ini sebanyak 1.009 rumah sudah dipasangi pipa gas, kami lagi pasang sekitar 500 rumah lagi," tutur Makmuri.

Makmuri menambahkan, di Palembang saat ini PGN sudah memasok gas bumi ke 5.993 pelanggan, yang terdiri dari 5.703 rumah tangga, 78 pelanggan komersil seperti hotel, rumah sakit, cafe dan restoran, serta 9 pelanggan industri dan pembangkit listrik.

Secara nasional hingga saat ini PGN menyalurkan gas bumi ke lebih dari 116.600 pelanggan rumah tangga. Selain itu, 1.900 usaha kecil, mal, hotel, rumah sakit, restoran, hingga rumah makan, serta 1.580 industri berskala besar dan pembangkit listrik.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini