Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menutup tahun 2016, perusahaan pembiayaan PT Federal Internasional Finance (FIFGROUP) mencatat pertumbuhan pendapatan pembiayaan sebesar 12,01 persen dibanding pencapaian yang didapat dari tahun sebelumnya dengan nilai pendapatan total Rp 9,48 triliun.
Sepanjang 2015 FIFGROUP membukukan pendapatan dari bisnis pembiayaan sebesar Rp 8,46 triliun. Secara keseluruhan total pembiayaan perusahaan juga naik 13,21 persen dari Rp 28,81 triliun pada 2015 menjadi Rp 32,62 triliun pada 2016.
Presiden & CEO FIFGROUP Suhartono mengatakan, pertumbuhan positif ini didapat karena pihaknya senantiasa berusaha memberikan layanan terbaik ke pelanggan serta mengutamakan improvement dalam setiap proses bisnisnya.
"Ini berkat kinerja semua pihak. Kami akan terus berkomitmen melakukan inovasi melalui berbagai program yang menarik konsumen,” kata Suhartono dalam keterangan pers tertulisnya kepada Tribun, Selasa (31/1/2017).
Sepanjang 2016, FIFGROUP merilis beberapa terobosan baru seperti form aplikasi digital yang diberi nama SAFARI (kepanjangan dari Satu FIFGROUP Bagi Negeri). SAFARI merupakan sebuah mobile channel FIFGROUP untuk menjangkau pelanggan hingga pelosok.
Produk lain yang dirilis adalah Mentimun, sebuah e-commerce pertama milik Indonesia, penyelenggaraan beberapa program promosi berhadiah Umrah dan nonton MotoGP.
Sepanjang 2016, FIFGROUP telah menyalurkan pembiayaan senilai Rp 28,91 triliun. Pembiayaan ke sepeda motor baru dan bekas melalui brand FIFASTRA mencapai 1.492.969 unit dengan nilai Rp 21,49 triliun.
SPEKTRA yang menjadi divisi pembiayaan elektronik dan multiguna membukukan kinerja positif dengan menyalurkan pembiayaan 854.538 item dengan nilai Rp 3,37 triliun.
AFTRA, brand pembiayaan untuk roda empat selama 2016 menyalurkan pembiayaan untuk pembelian 10.387 unit mobil senilai Rp 664,48 miliar. Sementara, AMITRA, platform pembiayaan syariah memberangkatkan sekitar 252 orang jamaah ibadah umrah ke Tanah Ssuci senilai Rp 5,4 miliar.
FIFGROUP membukukan pertumbuhan laba kotor 14,11 persen dari Rp 6,35 triliun di 2015 menjadi Rp 7,24 triliun di 2016. Laba bersih tercatat naik 20,40 persen dari Rp1,58 triliun menjadi Rp1,9 triliun pada 2016.
Sementara, beban perusahaan naik 16 persen dari Rp3,34 triliun di 2015 menjadi Rp3,88 triliun. Beban bunga dan keuangan perusahaan juga tercatat naik 5,73 persen dari Rp2,11 triliun pada 2015 menjadi Rp 2,23 triliun di 2016.
Secara keseluruhan beban perusahaan sepanjang 2016 naik sebesar 5,97 persen dari Rp6,67 triliun menjadi Rp 7,07 triliun di 2016.
Komposisi sumber pembiayaan perusahaan berasal dari obligasi sebesar Rp 5,5 triliun, sedangkan pinjaman sebesar Rp 15,45 triliun. Sementara, aset FIFGROUP tercatat tumbuh 2,92 persen dari Rp 30,51 triliun pada 2015 menjadi Rp 29,65 triliun.