News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

New Priok Container Terminal 1 Promosikan Diri di Ajang Konferensi Pelabuhan Se-Dunia

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelabuhan Tanjung Priok

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - President Director PT New Priok Container Terminal One (NPCT 1) Makoto Saito merasa perlu mengenalkan New Priok Container Terminal 1 dengan lebih gencar kepada para pelaku Industri di Asia Pasifik.

Hal tersebut karena masih belum banyak pelaku yang mengetahui lini usaha terbaru antara Pelindo yang mengandeng Mitsui Co sebagai operator pelabuhan untuk NPCT 1.

“Perusahaan kami baru berdiri Agustus lalu dan masih banyak yang belum mengenalnya,” ujar Makoto dalam pernyataannya, Jumat(12/5/2017).

“Ajang IAPH ini merupakan momentum terbaik untuk mengenalkan layanannya tersebut,” jelasnya.

Makoto menjelaskan target utamanya adalah mengajak para pelaku industri di Asia untuk bisa singgah di pelabuhan yang dimiliki oleh PT Pelindo II (Persero) tersebut.

Menurutnya saat ini sebagian besar kapal yang dilayani dari pasar ASEAN dan sebagian kecil masuk ke Asia dan hingga Australia.

“Kami ingin menyasar target yang lebih luas dari pelaku industri di trans-pacific dan trans-atlantic,” tegas Makoto.

Lebih lanjut harapan tersebut tidaklah berlebihan karena sistem pengelolaan NPCT1 sudah efektif dan efisien. Sehingga pekerjaan rumah yang harus dikerjakan adalah mengenalkan serta menarik para konsumen dari luar negeri untuk singgah.

“Sudah merupakan tanggungjawab kami untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelabuhan,” ujar Makoto. “Memang terkadang masih muncul permasalahan konektivitas di hinderland yang seharusnya bisa diselesaikan dalam waktu dekat,” ujarnya.

Peningkatan kualitas layanan pelabuhan tidak hanya meningkatkan jumlah ekspor dan impor semata tetapi secara lebih luas juga mendorong pertumbuhan ekonomi riil di masyarakat.

Peningkatan ekspor dan impor tersebut pada akhirnya juga akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi hingga tingkat UMKM.

“Konferensi Pelabuhan ini tidak hanya membuka peluang bagi kegiatan ekspor-impor dengan berbagai inovasi dalam pengelolaan pelabuhan semata tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi di sektor riil dan UMKM,”ujar Hari Siaga, Corporate Secretary BRI

Tingginya volume ekspor-impor menjadi salah satu faktor pendorong untuk meningkatkan demand baik di dalam ataupun di luar negeri yang menggairahkan pertumbuhan industri hingga UMKM.

Pertumbuhan tersebut perlu didukung dengan dukungan pembiayaan melalui perbankan.

"Dukungan Bank BRI terhadap acara ini merupakan komitmen untuk memajukan sektor maritim yang merupakan sektor strategis. selain itu, Bank BRI juga berkomitmen untuk memberikan pelayanan jasa keuangan yang terintegrasi untuk mensupport semua pelabuhan yang ada di Indonesia" tutup Hari.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini