TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah melakukan berbagai persiapan menjelang International Monetary Fund-World Bank (IMF-WB) yang akan dilaksanakan di Bali pada Oktober 2017 mendatang.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Menkomaritim) Luhut Binsar Panjaitan menuturkan mulai dari teknis hingga detail lainnya seperti timbunan sampah di Bali yang mencapai 40 meter juga ikut jadi perhatian agar gelaran tersebut berjalan dengan baik.
"Sudah kita finalisasi supaya tender pengolahan sampah selesai dalam dua bulan ke depan. Kita harap September landscape-nya sudah diselesaikan, sehingga sampah tidak seperti sekarang jorok," tutur Menteri Luhut di Kantor Kemenkomaritim, Selasa (23/5/2017).
Tempat penginapan juga telah disiapkan pemerintah. Pemerintah pun berharap hotel-hotel yang akan digunakan tidak memanfaatkan kesempatan dengan menaikkan harga hotel yang sangat tinggi.
"Hotel, memang masih ada pemilik hotel yang aji mumpung naikin harga sampai 10 kali. Keterlaluan juga. Nggak benar. Tapi overall semua berjalan dengan baik," tutur Luhut.
Tidak hanya untuk acara, pemerintah juga menyiapkan lima destinasi wisata untuk para delegasi yakni tempat wisata di Bali, Danau Toba, Borobudur, Karimun Jawa, Hingga Labuan Bajo.
"Nah itu semua sedang dipersiapkan. Memang akan ada dana ekstra yang diperlukan, tapi saya lihat tidak terlalu jadi masalah," pungkas Menteri Luhut.