News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bank of Tokyo-Mitsubishi Ancang-ancang Caplok Saham Bank Danamon

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pelari mengikuti lomba lari Danamon Run 2017 di Taman Inmoan Jaya Ancol, Jakarta Utara, Minggu (10/9/2017).

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ (BTMU) berniat membeli sekitar 40% saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) dan akan mengejar sebagai pemilik mayoritas. Nilai akuisisi atas saham Bank Danamon ini diperkirakan mencapai US$ 1,7 miliar.

Rabu (8/11/2017) kemarin, manajemen Mitsubishi UFJ Financial Group memutuskan untuk memulai negoisasi dengan Bank Danamon dan pemegang saham utamanya, Temasek Holdings, serta otoritas perbankan Indonesia. 

Situs Asia.nikkei.com mengabarkan, BTMU berniat menyelesaikan akuisisi pada pertengahan tahun depan.

BTMU memperkirakan, investasi awal untuk akuisisi ini akan mencapai ¥ 200 miliar atau US$ 1,76 miliar. Rencana akuisisi ini akan melengkapi ekspansi BTMU di Asia Tenggara.

Tahun 2012, BTMU membeli 20% saham Vietnam Joint Stock Commercial Bank for Industry and Trade alias Vietinbank.

Baca: Digempur Setya Novanto, Akankah Ketua KPK Agus Rahardjo Jadi Tersangka?

Setahun setelah itu, BTMU membeli 72% saham Bank of Ayudhya di Thailand dengan harga 170,6 miliar baht atau US$ 5,15 miliar pada nilai tukar saat ini. Tahun lalu, BTMU membeli 20% saham Security Bank di Filipina.

Menurut hitungan Nomura Securities, laba kotor operasional BTMU di Asia dan Oseania mencapai US$ 8,9 miliar pada tahun 2014. Akuisisi Bank Danamon ini akan menambah sekitar US$ 500 juta laba kotor BTMU.

 
 
Wahyu Rahmawati/Sumber: Nikkei
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini