TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara mengeluarkan NOTAM B8868/17 untuk seluruh maskapai di Indonesia terkait penutupan Bandara Internasional Lombok hari Minggu, 26 November 2017 pada pukul 17.55 WITA sampai dengan Senin, 27 November 2017 pukul 06.00 WITA terkait dengan dampak langsung Volcanic Ash Gunung Agung di Bali.
Penutupan Bandara Internasional Lombok dilakukan setelah dilaksanakannya rapat kordinasi dengan Otoritas Bandara Wilayah IV, Airlines, Ground Handling, Airnav Indonesia serta BMKG hari ini pada pukul 17.00 WITA serta melalui pengamatan di lapangan dalam bentuk Paper Test untuk mengetahui kondisi Volcanic Ash di area bandara, serta update VA Advisory dan SIGMET serta monitor informasi dari kru.
Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (AP I) Israwadi mengatakan, penutupan Bandara Internasional Lombok ini berdampak terhadap 16 operasional penerbangan dari dan menuju Lombok yang terdiri dari 13 penerbangan domestik dan tiga penerbangan internasional.
Penerbangan domestik itu terdiri dari 7 Penerbangan Garuda Indonesia, 3 Penerbangan Lion Air, 2 Penerbangan Air Asia, 1 penerbangan Citilink, 1 penerbangan Wings Air dan 1 penerbangan Batik Air.
Baca: Tarif Enam Ruas Tol Batal Naik
"Sedangkan penerbangan internasional itu adalah 2 penerbangan Air Asia ke Kuala Lumpur serta 1 penerbangan Silk Air ke Singapore. Untuk 1 penerbangan domestik Batik Air dari Jakarta telah dialihkan ke Bali," kata Israwadi dalam keterangan resminya, Minggu (26/11/2017).
Selain langkah-langkah antisipasi atas aktivitas Gunung Agung, Lombok International Airport juga melakukan persiapan dampak terhadap operasional penerbangan.
Antara lain, membuka Crisis Center dan melakukan persiapan apabila berdampak terhadap operasional baik yang berhubungan dengan pesawat maupun penumpang, Mengaktifkan Posko Terpadu dan Media Center serta berkordinasi dengan airlines untuk persiapan langkah penanganan penumpang.
AP I juga telah menyiapkan Bandara Internasional Juanda Surabaya serta Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali untuk pengalihan penerbangan menuju Lombok akibat aktivitas Volcanic Ash Gunung Agung yang terus meningkat.
"Saat ini Bandara I Gusti Ngurah Rai sudah menampung 1 pesawat Batik Air ID 6658 dari Jakarta menuju Lombok," tambah Israwadi.
Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk