News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pertengahan 2018 Pertamina Luncurkan Elpiji Non Subsidi 3 Kg, Kemasannya Lebih Bagus dan Aman

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pekerja tengah menyusun tabung Bright Gas di Distributor Elpiji PT Limas Raga Inti, Jalan Emong, Kota Bandung, Senin (15/2/2016). Gas dengan tabung kemasan baru 5,5 kg berwarna pink tersebut dijual ke pengecer Rp, 315.000 plus isi, harga isi ulang Rp 57.500, dan dikirim (home delivery service) Rp 65.500. Keunggulan dari Bright Gas ini lebih aman dengan dua karet pentil, hemat 5-10 persen, dan warna yang trendy. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) akan mengeluarkan produk terbaru elpiji non subsidi, bright gas 3 kg, yang rencananya bisa dinikmati masyarakat pada pertengahan tahun 2018.

SVP Non Fuel Marketing PT Pertamina, Basuki Trikora menjelaskan produk bright gas 3 kg ini memiliki tampilan kemasan yang lebih baik dan aman dibandingkan produk subsidi.

"Elpiji 3 kg yang bright gas itu kita kemasannya lebih baik, valve (katup) nya sama dengan produk bright gas lainnya. Kita juga memakai plastic wrap yang lebih bagus dan lebih aman. Kita jamin itu," ungkap Basuki saat ditemui di kantor Pertamina, Jumat (14/12/2017).

Baca: Budianto, Istri dan Dua Anaknya Hidup Nyaman Meski Tinggal di Rumah Pohon di Tengah Hutan

Untuk rencana tarif per kilonya akan dibanderol Rp 10.000 sampai Rp 11.000 atau sekira Rp 33.000 yang besaran harganya disesuaikan dengan harga acauan dari CP Aramco.

"Kita masih samakan harga per satuan kilonya dengan bright gas 5,5 kg. Per kg bright gas Rp 10.000 hingga Rp 11.000," ungkap Basuki.

Basuki menjelaskan sasaran produk ini adalah masyarakat mampu yang saat ini menggunakan elpiji melon 3 kg subsidi.

Baca: BMKG Cabut Peringatan Tsunami Gempa Tasikmalaya

Sehingga masyarakat mampu tersebut dapat beralih ke bright gas 3 kg dan program elpiji 3 kg subsidi dapat sesuai sasaran.

"Kita betul-betul mau mengambil konsumen-konsumen yang nonsubsidi, konsumen yang subsidi juga tetep boleh beli," kata Basuki.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini