Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Blok Mahakam baru saja melakukan pengiriman pertama LNG setelah sejak 1 Januari 2017 lalu pengoperasiannya diambil oleh Pertamina.
Kargo LNG perdana sebesar 2 juta MMBTU itu dikirim ke PT Nusantara Regas tiba di (Floating Storage Regasification Unit) FSRU Nusantara Regas Satu di Teluk Jakarta yang diangkut oleh LNG Carrier Aquarius.
Direktur Komersial dan Operasi PT Nusantara Regas, Bara Frontasia, menuturkan pengiriman perdana tersebut dapat dilakukan sesuai jadwal.
Kemudian rencananya, LNG blok Mahakam yang ditujukan ke Nusantara Regas ini akan digunakan untuk pembangkit listrik PLN area DKI dan sekitarnya.
"Alhamdulillah kargo sudah tiba sesuai schedule dan akan langsung kami proses untuk penyaluran ke pembangkit listrik PLN area DKI dan sekitarnya" jelas Bara.
Tahun 2018 ini Nusantara Regas akan mengelola 23,7 kargo LNG (setara 52 juta MMBTU) dan 17,7 kargo LNG diantaranya akan dipasok dari Blok Mahakam.
Sedangkan 6 kargo lainnya dipasok dari lapangan Tangguh Papua dan Bontang Kalimantan.
Lebih lanjut Bara menjelaskan Nusantara Regas di tahun 2018 sedang melakukan pengembangan fasilitas FSRU dengan menambahkan fitur Offloading LNG untuk mini tanker LNG ataupun LNG Barge.
"Penambahan fitur offloading ditargetkan selesai pada awal kuarta 4 tahun ini, sehingga kedepannya layanan Nusantara Regas tidah hanya sebatas pengangkutan LNG, penyimpanan LNG, Regasifikasi LNG, penyaluran distribusi gas hasil regasifikasi saja, tetapi juga penyaluran distribusi LNG skala kecil," pungkas Bara.
Blok Mahalam pun hingga saar ini tercatat sebagai penghasil gas bumi terbesar di Indonesia dan menyumbang sekitar 13 persen produksi gas nasional.