News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Karet Mentah

Dua Tahun Kepemimpinan Bupati Balangan

Penulis: FX Ismanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Balangan H Ansharuddin dan Wakilnya H Syaifullah adakan Konperensi Pers 2 Tahun kepemimpinannya, di Hotel Treepark Banjarmasin.

Laporan Tribunnews.com, Fx Ismanto

TRIBUNENWS.COM, BANJARMASIN - Dua tahun duet kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Balangan 2016 -2020 yaitu Ansharuddin dan Syaifullah, dinilai mampu membawa warna dan perubahan pada kabupaten Balangan. Dalam kesempatan dua tahun kepempimpinannya, Pasangan Ansharuddin dan Syaifullah menggelar jumpa pers di Hotel Treepark Banjarmasin.

Banyak hadir tokoh pers di Kalsel, termasuk HG (P) Rusdi Effendi AR, Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmi serta jajaran pimpinan redaksi baik media cetak dan elektronik serta online.

Bupati Balangan H Ansharuddin dan Wakilnya H Syaifullah. (TRIBUNNEWS.COM/HO)

Bupati Balangan H Ansharuddin dalam kesempatannya mengatakan sejak beberapa tahun terakhir, harga karet secara nasional turun menjadi Rp 4 ribu dari sebelumnya di atas Rp10 ribu per kilogram.

Anjloknya harga karet tersebut, cukup meresahkan bagi petani karet di Kabupaten Balangan, karena sebagian besar warga di kabupaten pemekaran dari Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) tersebut bermata pencaharian dari perkebunan karet.

Bupati Balangan H Ansharuddin. (TRIBUNNEWS.COM/HO)

"Sejak saya menjabat sebagai Bupati Balangan dua tahun lalu, turunnya harga karet ini menjadi salah satu fokus perhatian saya," katanya dikutip dari Antara, Minggu, 4 Februari 2018.

Kini setelah berbagai program antara lain peningkatan kualitas produksi karet dilaksanakan, harga bahan pengolahan karet petani (bokar), terus merangkak naik dan kini telah mencapai harga Rp7 ribu hingga Rp8 ribu per kilogramnya.

Wakil Bupati Balangan H Syaifullah. (TRIBUNNEWS.COM/HO)

Menjaga agar harga bokar tersebut terus naik, kini Pemkab Balangan sedang berupaya menggaet investor untuk membangun pabrik karet. Sehingga, ke depan Balangan tidak lagi mengirim bahan mentah, tetapi sudah mengirim bahan jadi, seperti produksi ban dan lainnya.

Pengembangan industri daerah, tambah dia, sangat penting untuk terus didorong, untuk meningkatkan sumber daya manusia dan menyerap tenaga kerja lokal. Selain itu, tambah dia, juga untuk mendorong laju pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Selain industri karet, pemerintah juga akan menggaet investor pabrik keramik dan pengembangan gula aren," jelas dia. (*)

Bupati Balangan H Ansharuddin dan Wakilnya H Syaifullah. (TRIBUNNEWS.COM/HO)
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini