TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Waskita Karya (Persero) sebagai kontraktor pelaksana pembangunan jembatan Kali Kenteng di ruas jalan tol Salatiga-Kartasura masih melanjutkan proses pengerjaan pembangunan jembatan tersebut.
Untuk sementara, jembatan ini belum bisa dilakui pemudik. Karena pengerjaan jembatan masih dalam tahap konstruksi, maka pengguna jalan tol sementara melewati bagian bawah jembatan, melalui jalur yang dilapis perkerasan lean concrete.
"Pada titik tersebut, terpantau pada hari Sabtu (9/6/2018) sempat terjadi antrian sepanjang 1 km karena pengguna jalan harus menyesuaikan kecepatan saat menuruni dan mendaki jalur elevasi," kata David Wijayanto, Direktur Utama PT Jasamarga Solo Ngawi dalam keterangan persnya hari ini, Minggu (10/8/2018).
Dia menjelaskan, pemberlakuan pengoperasian jalur fungsional di beberapa jalan tol milik Anak Perusahaan Jasa Marga, sejak dua hari kemarin, berlangsung dengan baik.
Meski demikian, kepadatan terpantau di beberapa titik yang diberlakukan pengalihan keluar dari trase jalan tol fungsional, seperti di ruas jalan tol fungsional Salatiga-Kartasura, di sekitar Jembatan Kali Kenteng.
"Kami mengimbau pengguna jalan memastikan kondisi mesin dalam kondisi prima saat melalui Ruas Fungsional Salatiga Kartasura, khususnya sekitar Jembatan Kali Kenteng, dan memastikan kehati-hatian berkendara," jelas David.
Baca: Kementerian PUPR: Kemiringan Jalan Sementara di Kali Kenteng Aman Dilalui Pemudik
Pihaknya memastikan, kondisi jalur fungsional di Kali Kenteng aman untuk dilewati.
Di hari pertama pemberlakuan jalur fungsional di Jembatan Kali Kenteng tercatat 4.200 kendaraan sedangkan di hari kedua terpantau 5.780 kendaraan. Selama dua hari beroperasi tercatat 10 kendaraan mengalami mogok.
Jalur fungsional sepanjang 600 meter di Kali Kenteng tersebut telah dilengkapi dengan pagar pengaman, tolo-tolo dan moveable concrete barrier (MCB) untuk membantu pengguna jalan dalam melewati titik dengan sudut elevasi maksimal 7,24 derajat tersebut.
Pihaknya juga menyiapkan truk derek di lokasi untuk kondisi darurat.
Baca: Bank Jateng Antar 2.750 Pemudik Berlebaran di Berbagai Kota dan Kabupaten di Jawa Tengah
Di GT Salatiga yg menuju Jalan Tol Fungsional Salatiga-Kartasura, PT JSN juga melakukan filterisasi terhadap kendaraan yang masuk. Pick
up dan kendaraan tua yang sarat muatan diminta berputar dan keluar di Tingkir.
Jika Anda ingin menggunakan alternatif diluar Ruas Fungsional, sebaiknya keluar exit Gerbang Tol (GT) Salatiga dan melanjutkan perjalanan melalui jalur arteri kota Boyolali menuju Solo.
Lalu, masuk ke kembali ke Ruas Fungsional Tol di Jalan Tol Solo-Ngawi melalui akses GT Colomadu.