TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada pembukaan perdagangan awal pekan ini, Senin (23/7/2018).
Pagi ini IHSG menguat ke posisi 5.886,51 poin dari posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu di posisi 5.872,78 poin.
Pada awal perdagangan hari ini, IHSG mencatatkan nilai transaksi Rp 293 miliar dari 361 juta unit saham yang diperdagangkan dengan frekuensi sebanyak 18,249 kali.
Sebanyak 124 saham terpantau menguat, 45 saham melemah dan 112 saham bergerak mendatar.
Analis Senior CSA Research Institue Reza Priyambada memprediksi, IHSG dapat bertahan di atas support 5858-5864 dan Resisten diharapkan dapat menyentuh kisaran 5883-5890.
"Pergerakan IHSG yang kembali menguat terbatas masih harus kembali diuji ketahanannya seiring masih terbentuknya tren sideways dan masih belum cukup kuatnya volume beli yang terbentuk," kata Reza.
Diharapkan, kata Reza kenaikan tersebut dapat bertahan meski juga perlu diwaspadai sejumlah sentimen yang dapat menahan peluang kenaikan tersebut, terutama dari pergerakan rupiah yang belum cukup kuat untuk terapresiasi.
Baca: Awal Pekan, Rupiah Menguat ke Posisi Rp 14.442 Per Dolar AS
Sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain:
PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) Trading buy selama mampu bertahan di atas 695. Support 685-695 Resisten 725-735.
PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk (CARS) Trading buy selama mampu bertahan di atas 2400. Support 2380-2400 Resisten 2460-2480.
PT Indo-Rama Synthetics Tbk (INDR) Trading buy selama mampu bertahan di atas 5850. Support 5700-5850 Resisten 6075-6150.
PT Indofarma Tbk (INAF) Trading buy selama mampu bertahan di atas 3370. Support 3350-3370 Resisten 3420-3450.
PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) Trading buy selama mampu bertahan di atas 3730. Support 3700-3730 Resisten 3800-3810.