TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk menyatakan telah memulihkan 80 persen site BTS layanan selulernya pascabencana gempa dan tsunami yang terjadi di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.
Vice President Corporate Communication Telkom Arif Prabowo menyampaikan, sebelumnya Telkom telah memulihkan 100 persen jaringan backbone Telkom rute Palu–Donggala–Makassar dan rute Palu–Parigi–Manado beberapa hari yang lalu.
"Kami akan menguapayakan seluruh layanan telekomunikasi di Palu dan sekitarnya kembali seperti sediakala," Arif Prabowo dalam keterangan yang diterima Tribunnews.com Senin (8/10).
Arif menuturkan, pihaknya mengerahkan ratusan tenaga teknis untuk memobilisasi mobile genset dan mobile BTS.
Telkom juga bekerja sama dengan PLN dan Pertamina dalam pemulihan catuan listrik dan penyediaan bahan bakar untuk genset.
Baca: Mantan Menteri Keuangan Era SBY Bantah Pertemuan IMF Jadi Saran Cari Utang
Selain mengupayakan pemulihan jaringan telekomunikasi, Telkom bersama tujuh BUMN lainnya yaitu PT PLN, PT Pertamina, PT Pelabuhan Indonesia IV, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Negara Indonesia Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara Tbk mendirikan posko untuk menyalurkan bantuan bagi masyarakat yang terdampak bencana gempa.
Arif mengatakan, Telkom juga menyediakan program bantuan khusus berupa fasilitas internet dan telepon gratis di 17 posko tanggap darurat di berbagai lokasi dan menyediakan 157 lokasi wifi gratis di 9 kota.
Sementara itu, untuk memudahkan penanganan korban bencana, Telkom memberikan 1.000 kartu perdana kepada aparat kepolisian serta para relawan bencana.