TRIBUNNEWS.COM - Sukses menggelar seminar di kampus-kampus di Surabaya, kini Danaprospera.id menggelar seminar bertema "Berwirausaha dan Berinvestasi di Era Transformasi Digital" di kota Malang bekerja sama dengan Enterprenuership and Inovation (Ei) Lab Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya.
Seminar dilaksanakan di Aula Gedung A Lantai 4 Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya, Kamis (22/11/2018).
Seminar yang dihadiri oleh ratusan mahasiswa dari Universitas Brawijaya tersebut menghadirkan tiga pembicara.
Para pembicara itu adalah Deddy S Winarsono MKom selaku Chief Marketing Officer (CMO) Danaprospera.id, Detha Alfian Fajri MM, selaku Dosen Ilmu Administrasi dan Founder Creativestor.id serta Noor Wulandari, selaku Kepala Tim Kreatif Pelanusa.
Deddy sapaan akrab CMO Danaprospera mengatakan jika perubahan di era digital yang bergitu cepat telah memberikan dampak positif dan negatif.
Satu di antara dampak positifnya yakni bisnis berkembang pesat dan berjalan lebih efektif dan efisien.
Namun juga ada dampak negatif yaitu beberapa pekerjaan akan tergantikan oleh mesin dan beberapa bisnis lama akan digantikan bisnis baru sehingga akan berdampak meningkatnya pengangguran karena telah digantikan oleh mesin sehingga mahasiswa harus siap dengan perubahan kondisi tersebut.
“Sebagai mahasiswa harus memahami pekerjaan atau bisnis mana saja yang akan hilang digantikan oleh mesin atau bisnis baru. Bahkan mulai tampak beberapa jenis pekerjaan yang dibutuhkan namun pelakunya tidak ada seperti pekerjaan sopir truk distribusi perusahaan bahkan petani dll. Tentu akan menyebakan masalah baru,” ucapnya.
Selain itu, generasi millennial harus mulai meng-upgrade diri dengan menjadi generasi yang lebih kreatif dan mulai membiasakan diri membentuk kebiasaan positif sejak dini, seperti kebiasaan menabung dan berinvestasi.
“Generasi millennial juga harus melatih skill yang tidak bisa tergantikan oleh mesin salah satunya menjadi bertatakrama baik, kemampuan bicara atau presentasi, kemampuan bahasa asing dan lebih kreatif dalam melihat masalah. Selain belajar berwirausaha, mahasiswa juga harus mulai membentuk habit positif menabung dan berinvestasi sejak dini, caranya mulai pelajari literasi keuangan dan instrumen investasi kemudian cobalah,” Deddy menambahkan.
Sedangkan Detha Alfian Fajri berpesan agar generasi milennial lebih meningkatkan kebiasaan positif yakni meningkatkan literasi keuangan serta tidak melupakan berinvestasi.
"Jika ingin kaya mulailah berivestasi,” ucapnya.
Noor Wulandari menambahkan jika generasi muda diharapkan dapat memulai berwirausaha sebagai salah satu pemecahan permasalahan sosial di masyarakat.
"Dengan menjadi generasi millennial yang lebih kreatif dan dengan memulai berwirausaha," Noor Wulandari mengakhiri.