TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hanwha Life Insurance Indonesia (Hanwha Life), perusahaan asuransi jiwa asal Korea Selatan, menargetkan premi tahunan ekuivalen (APE) sebesar Rp 51,5 miliar pada tahun 2019.
CEO Hanwha Life Insurance Indonesia, David Yeom, mengungkapkan lima tahun ke depan akan menjadi era transformasi bagi Hanwha Life di Indonesia.
"Sesuai dengan tagline kami tahun 2019, yakni Add Value, Build Dream, Lead Culture, tahun ini kami akan berfokus untuk terus memberikan nilai lebih, membangun mimpi menjadi nyata, serta memperkenalkan Hanwha Life dan Korean Wave (Hallyu) kepada masyarakat Indonesia,” ujarnya, dalam keterangan tertulis, Selasa (29/1/2019).
David Yeom melanjutkan, sperti disampaikan dalam Kick Off Hanwha Life di Bali pada 13-16 Januari 2019, perusahaan menargetkan APE sebesar Rp 51,5 miliar pada tahun 2019, atau naik 54 persen dari target tahun 2018 sebesar Rp 33,42 miliar.
Baca: Franco Morbidelli Berkomentar soal Corak Motor Timnya
Adapun, pembagiannya sebesar 68 persen atau Rp 35 miliar dari jalur distribusi Agency dan sebesar 32 persen atau Rp16,5 miliar dari jalur distribusi Bancassurance, Group Business dan Digital.
Untuk mencapai target tersebut, setidaknya ada empat strategi yang menjadi fokus dari Hanwha Life pada tahun 2019, yakni:
Pertama, memperkuat jalur distribusi Agency dan Business to Business (B2B). Dengan meningkatkan kualitas agen dan tenaga pemasar melalui pelatihan bagi Agen Premier, memberikan kompensasi yang kompetitif serta meningkatkan jumlah agen aktif sebanyak 14 persen.
Kedua, meluncurkan berbagai produk unggulan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia di setiap tahapan kehidupan, memiliki nilai tambah dan mendukung nasabah dalam merealisasikan impiannya. Tahun ini, Hanwha Life akan kembali meluncurkan produk asuransi unit link (back end), asuransi jiwa seumur hidup dan asuransi kesehatan individu.
Ketiga, transformasi digital, melalui inovasi dan penggunaan teknologi untuk memberikan kemudahan bagi nasabah, agen dan tenaga pemasar. Selain juga terus mengembangkan jalur distribusi digital untuk menarik minat millennials.
Sebelumnya, Hanwha Life pertama kali meluncurkan produk asuransi via jalur distribusi digital lewat Hanwha Bucket List Plan untuk perencanaan dana liburan pada Oktober 2018.
Keempat, Meningkatkan brand awareness Hanwha Life sekaligus mempromosikan Korean Wave ke masyarakat Indonesia, melalui berbagai aktivitas event, media, digital dan CSR. Misalnya dalam ranah digital, Hanwha Life akan meluncurkan web series bertema Korea pada Kuartal I 2019. Sementara untuk CSR, Hanwha Life akan kembali membangun Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) pada Kuartal III dan IV 2019.
Pada kuartal IV 2018, Hanwha Life Insurance Indonesia berhasil membukukan total aset sebesar Rp 2,06 triliun, total investasi senilai Rp 1,83 triliun, dan tingkat solvabilitas (risk based capital/RBC) sebesar 5.498,17 persen.