TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. juga berupaya mengoptimalkan layanan di ruas tol Jawa Barat untuk menambah kenyamanan pemudik yang memang bepergian dengan tujuan ke berbagai wilayah di Jawa Barat maupun yang singgah di rest area sebelum melanjutkan perjalanan ke Jawa Tengah atau Jawa Timur.
Dalam diskusi di Kantor Jasa Marga Cabang Palikanci, Selasa (27/5/2019), Deputy General Manager HR & General Affair Jasa Marga Cabang Palikanci Zakaria menjabarkan, pihaknya memprediksi puncak arus mudik tahun ini melalui Gerbang Tol (GT) Palimanan Utama terjadi pada H-5 dengan jumlah 80.912 kendaraan.
Angka ini naik sekitar 12% dibandingkan periode sama tahun lalu, yakni 72.243 kendaraan atau naik sebesar 455% dibandingkan lalu lintas harian rata-rata (LHR) yang tercatat 14.282 kendaraan.
Zakaria menyebutkan, ada sejumlah lokasi yang rawan kepadatan saat arus mudik Lebaran 2019 di Jalan Tol Palikanci.
Lokasi-lokasi tersebut adalah Off Ramp GT Ciperna Barat, On Ramp GT Palimanan 3, dan Off Ramp GT Kanci.
Untuk mengantisipasi kepadatan pada lokasi-lokasi tersebut, Cabang Palikanci telah menambah kapasitas transaksi pada GT dimaksud dengan menambah gardu transaksi serta menyiapkan mobile reader.
Baca: Akan Diperkenalkan di GIIAS 2019: Renault Pastikan Boyong Triber untuk Ramaikan Segmen Low MPV
Untuk arus mudik, kata Zakaria, kepadatan juga berpotensi terjadi di Tempat Istirahat & Pelayanan (TIP) atau Rest Area 207 A yang mengarah ke Brebes.
Pihaknya juga menambah petugas pengatur lalin, rambu2 petunjuk arah di dalam rest area dan petugas kebersihan serta menyediakan tambahan rest area berupa TI Sementara di area Kantor Cabang Palikanci KM 204 Jalan Tol Palikanci.
Baca: China Diprediksi Sudah Siapkan Senjata Ini Untuk Memukul Balik Amerika Serikat
Untuk mengakses TI Sementara ini, pengguna jalan dapat keluar melalui GT Ciperna Timur KM 204 Jalan Tol Palikanci. Lokasi Kantor Cabang Palikanci hanya berjarak sekitar 400 meter dari GT tersebut.
TI Sementara ini dapat digunakan pada periode arus mudik maupun arus balik. Fasilitas yang disediakan sangat memadai, seperti masjid, toilet, SPBU serta rumah makan yang lokasinya sangat dekat dengan Kantor Cabang Jasa Marga Palikanci.
Terkait penerapan one way pada tanggal 30-2 Junk 2019 untuk arus mudik, Jasa Marga Cabang Palikanci telah menyiapkan sejumlah rambu atau petunjuk arah, seperti rambu one way yang mengarah ke rest area atau ke kota-kota tertentu berikut nama exit tol gerbang tolnya.
“Kerap kali dari tahun-tahun sebelumnya, rest area kami dipenuhi oleh para pemudik. Kami optimis dengan adanya one way, pelayanan kami akan menjadi lebih baik,” ujar Zakaria.
Pengamat tata kota Yayat Supriatna mengemukakan, Rest Area 207 A yang berlokasi di Cirebon memang seakan-akan menjadi “primadona”. Oleh sebab itu, ia tak menampik berpotensi terjadi bottleneck.
“Karena biasanya, orang ke rest area tidak hanya untuk satu keperluan, misalnya isi bensin. Terlebih Rest Area ini (207 A-red) adalah rest area favorit. Selain itu, ada kemungkinan rest area ini akan bertambah padat menjelang berbuka puasa. Jadi, saran saya perlu adanya penambahan petugas,” saran Yayat.
Faktor keselamatan pun tak luput dari perhatian Jasa Marga Cabang Palikanci. Terkait hal ini, Jasa Marga Cabang Palikanci antara lain berencana memasang sarana keselamatan jalan, seperti flashing light dan rambu peringatan hati-hati, pada lokasi black spot.