Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan berbalik mengarah menguat pada perdagangan Jumat (1/11/2019), setelah ditutup melemah sebanyak 67,13 poin atau 1,07 persen ke level 6.228 kemarin.
Analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, penguatan IHSG didorong oleh sentimen positif dari pengumuman data inflasi pada Oktober 2019 oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
Sebagaimana diketahui, siang ini BPS akan mengumumkan besaran inflasi Oktober 2019, Indeks Harga Perdagangan Besar, perkembangan Nilai Tukar Petani dan harga gabah, perkembangan pariwisata dan transportasi September 2019, serta pertumbuhan produksi industri manufaktur kuartal III-2019.
Menurutnya, data inflasi Oktober 2019 diperkirakan stabil dan terkendali.
"IHSG masih terlihat akan bergerak menguat," kata Willuam dalam riset hariannya, Jumat (1/11/2019).
William memperkirakan IHSG bergerak di rentang level 6.187-6.372.
"Hari ini IHSG berpeluang naik," ucapnya.
Berikut menu saham yang direkomendasikan William bagi para pelaku pasar:
1. PT HM Sampoerna Tbk (HMSP)
2. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
3. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
4. PT Bank Jatim Tbk (BJTM)
5. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
6. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
7. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
8. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
9. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).