Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) menyatakan, saat ekonomi sedang sulit, baik itu terkait dengan kehidupan sebuah negara atau di keluarga (rumah tangga), maka kuncinya hanya satu, yakni berhemat.
JK menjelaskan, mengurus keuangan negara maupun rumah tangga relatif lebih sama, sehingga antisipasinya pun tidak beda jauh jika ditinjau dari sudut pandang ekonomi.
"Mengurus negara tidak beda dengan rumah tangga dan tidak beda dengan mengurus perusahaan. Apa yang dilakukan kita kalau penghasilan kita menurun di rumah tangga, ekonomi kita turun, yang pertama adalah menghemat," ujarnya di Hotel Westin, Jakarta, Rabu (4/12/2019).
Kendati demikian, JK menyarankan, investasi dan ekspansi tetap harus dilakukan meski ada penghematan dari sisi pengeluaran dari biasanya.
Baca: Jusuf Kalla: Perang Dagang, Kebijakan Presiden Donald Trump yang Tidak Waras
"Tapi, tidak menghemat investasi kedepan, anak sekolah baik, rumah dijaga. Kemudian, berpikir kerja apa lagi supaya bisa dapat pendapatan," katanya.
Sementara dari sisi negara dan perusahaan, penghematan yang dilakukan ketika ekonomi turun yakni dengan memangkas berbagai fasilitas.
"Dulu naik kelas bisnis, sekarang kelas ekonomi. Lalu, katering diubah menunya, kurangi biaya," ujar JK.