TRIBUNNEWS.COM - Penyebaran wabah virus corona (covid-19) semakin masif di Indonesia.
Hingga Selasa (24/3/2020), sudah ada 686 pasien positif corona di 24 provinsi di Indonesia.
Pemerintah Indonesia mengeluarkan kebijakan untul soscial distancing hingga jaga jarak untuk memutus rantai penyebaran corona di Indonesia.
Menanggapi hal tersebut Kompas Gramedia Group, telah memutuskan untuk menutup dahulu beberapa gerai Gramedia.
Baca: Bayi 1,5 Tahun Ditemukan Tewas di Kota Xiaogan yang Di-lockdown Pemerintah, Diduga karena Kelaparan
Keputusan ini diambil Management Gramedia untuk ikut mendukung kebijakan pemerintah.
Berikut beberapa gerai yang akan ditutup sementara untuk ikut menangani wabah pandemi global ini.
Jabodetabek:
1. Grand Indonnesia: 26 Maret-5 April
2. Bintaro Plaza: 26 Maret - 5 April
3. Plaza Semanggi: 26 Maret-5 April
4. Pondok Indah Mall: 26 Maret-5 April
5. Grand Metropolitan Mall Bekasi : 26 Maret - 5 April
6. Mega Mall Bekasi: 25 Maret - 5 April
7. Matahari Mall Daan Mogot: 26 Maret - 5 April
8. Pluit Village: 26 Maret - 5 April
9. Central Park: 26 Maret - 5 April
10. Mall Taman Anggrek: 26 Maret - 5 April
11. Mall Ciputra: 26 Maret - 5 April
12. Summarecon Mall Serpong: 25 Maret-7 April
13. Summarecon Mall Kelapa Gading: 25 Maret - 7 April
14. teras Kota: 26 Maret-5 April
16. Balekota Tangerang: 26 Maret - 5 April
17. Plaza Kalibata: 26 Maret - 5 April
18. Metropolitan Mall Cileungsi: 26 Maret - 5 April
19. Botani Square Bogor: 26 Maret - 5 April
20. Mall Alam Sutera: 26 Maret - 5 April
21. Metropolitan Mall Bekasi: 26 Maret - 5 April
22. Pejaten Village: 26 Maret - 5 April
23. Mall of Indonesia: 26 Maret - 5 April
24. Mall Artha Gading: 26 Maret - 5 April
25. Mall Cijantung: 26 Maret - 5 April
26. Mall Ciputra Cibubur: 26 Maret - 5 April
27. Plaza Pondok Gede: 26 Maret - 5 April
Non Jabodetabek
1. Big Mall Samarinda: 25 Maret-5 April
2. Mall Ratu Indah Makassar: 25 Maret - 5 April
3. Duta Mall Banjarmasin: 25 Maret - 5 April
4. Paris Van Java: 25 Maret - 8 April
Meski Gramedia menutup beberapa gerai, Gramedia akan tetap melakukan pelayanan melalui online.
Anda dapat memesan produk Gramedia melalui situs resmi, www.gramedia.com.
Gejala Virus Corona
Dikutip dari kanal Covid-19 di website resmi Ikatan Dokter Indonesia (IDI), covid19.idionline.org, berikut gejala virus Corona:
Gejala Umum:
- Demam
- Batuk
- Pilek
- Sakit Menelan
- Gangguan Pernafasan
Lebih spesifik, gejala Covid-19 yakni
- Batuk dan nyeri tenggorokan
- Demam
- Sesak nafas
Gejala Covid-10 mulai dari seperti gejala flu biasa flu sampai kondisi berat seperti pneumonia (radang paru-paru akut yang gejalanya sesak nafas.
Apabilan Anda mengalami gejala seperti di atas dan ada riwayat perjalanan dari negara Tiongkok atau negara-negara yang terjangkit atau anda berpaparan dengan orang positf Corona atau orang yang kemungkinan menderita Covid 19 maka anda sebaiknya segera memeriksakan diri.
Bedanya dengan Gejala Flu
Lantas apa bedanya gejala Covid-19 dengan gejala flu biasa?
Dilansir Instagram @bappedajabar, berikut perbedaan virus corona, influenza dengan flu biasa:
1. Virus Corona
Virus corona atau yang sering disebut dengan COVID-19 memiliki gejala klinis sebagai berikut:
- demam
- batuk-batuk
- pernafasan cepat dan tak normal
- dahak kental (kuning-kehijauan)
- anggota tubuh lemas
- sinar x pada paru-paru
2. Influenza
Influenza merupakan penyakit yang juga menyerang infeksi saluran pernapasan, ini memiliki gejala klinis sebagai berikut:
- demam
- batuk-batuk
- hidung meler
- bersin-bersin
- muntah-muntah
- diare
- otot-otot nyeri
3. Flu Biasa
Flu biasa merupakan penyakit yang juga menyerang infeksi saluran pernapasan yang dapat sembuh dengan sendirinya, ini memiliki gejala klinis sebagai berikut:
- batuk-batuk
- hidung tersumbat
- bersin-bersin
- tenggorokan sakit
- tenggorokan tidak nyaman
Jadi yang membedakan virus corona dengan flu biasa dan influenza, virus corona menyebabkan pernapasan menjadi cepat dan tak normal.
Selain itu, anggota tubuh orang yang terserang virus corona menjadi lemas.
Pengobatan virus corona jelas tidak bisa disamakan dengan influenza dan flu biasa.
Virus corona dianggap lebih membutuhkan penanganan khusus, karena dapat mengakibatkan kematian.
Pencegahan Virus Corona
Bagi yang belum terinfeksi, penting untuk memahamai bagaimana cara pencegahan virus Corona.
Hal ini agar kita tidak terinfeski virus Corona.
Berikut cara pencegahan virus Corona menurut WHO
Langkah Pencegahan Virus Corona dikutip dari Twitter remi WHO:
1. Hindari mengkonsumsi daging dan telur mentah
2. Hindari area berasap atau merokok
3. Minum obat segera setelah gejalanya muncul dan jangan biarkan kondisinya menjadi parah
4. Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut
5. Tutup mulut sebelum batuk atau bersin dengan tisu atau siku, atau gunakan masker
6. Jika Anda yakin telah terinfeksi, hindari kontak dekat dengan orang-orang
7. Harus berolahraga dan memiliki waktu istirahat yang tepat
8. Menjauhi area-area keramaian,pertahankan jarak setidaknya 1 meter (3 kaki) antara Anda dengan orang yang batuk atau bersin
9. Secara teratur dan menyeluruh bersihkan tangan Anda dengan gosok berbasis alkohol atau cuci dengan sabun dan air
10. Jika memasak daging untuk dikonsumsi, sebaiknya Anda memperhatikan tingkat kematangan daging dengan baik
11. Menggunakan perlindungan atau pengaman tubuh ketika akan melakukan kontak dengan binatang liar atau binatang peliharaan.
(Tribunnews.com/Siti Nurjannah Wulandari/Oktaviani Wahyu Widayanti)