Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Pandemi virus corona atau Covid-19 tidak membuat perusahaan penerbangan di China untuk meluncurkan maskapai baru.
Mengutip dari laporan BBC pada Senin (22/6/2020), maskapai tersebut bernama Sanya Internasional Airlines yang akan memiliki rute tujuan pulau Hainan yang menjadi pusat perdagangan bebas.
Baca: Maskapai Penerbangan Tak Refund Tiket dengan Uang Tunai, Ini Penjelasannya
Selain itu provinsi Hainan di China juga menjadi destinasi liburan, yang paling populer di negara tirai bambu tersebut.
Sanya Internasional Airlines ini menurut laporan BBC, merupakan maskapai hasil kolaborasi antara China Eastern Airlines dan beberapa perushaaan lain termasuk Hainan Company Transport Company Limited, dan Trip.com.
Peluncuran maskapai bari ini tentunya menjadi keputusan yang sangat mengangetkan.
Pasalnya, saat ekonomi global sedang mengalami situasi sulit, termasuk industri maskapai yang tertatih akibat Covid-19.
Menurut Presiden China Eastern Airlines, Liu Shao Yong, pihaknya akan mengambil kontrak ini sebagai peluang untuk berinvestasi.
Sebagai salah satu maskapai penerbangan yang masuk ke wilayah Hainan, lanjut Yong, pihaknya akan menempatkan wilayah tersebut sebagai rute penting di industri penerbangan.
karena menurut Yong, perusahaan yang tergabung dalam maskapai ini sepenuhnya memanfaatkan kekuatan Hainan dalam industri penerbangan.
Baca: Selama Pandemi Covid-19, Beberapa Maskapai Hapus Layanan Minuman Beralkohol untuk Penumpang
Yong mengatakan, Sanya Internasional Airlines akan terbang ke berbagai belahan dunia di masa depan.
Tetapi Yong tidak mengungkapkan, kapan maskapai tersebut akan mulai penerbangan perdananya.