News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Siapkan Strategi Pemulihan Lalu Lintas Penerbangan, AP II Terapkan Empat Langkah ini

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menhub Budi Karya Sumadi bersama Presiden Direktur PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin, meninjau prosedur penerbangan di Bandara Soetta, Kamis (25/6/2020).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Angkasa Pura (AP) II, menyiapkan strategi untuk pemulihan lalu lintas penerbangan untuk mendukung aktivitas perekonomian.

President Director PT AP II, Muhammad Awaluddin, mengatakan dalam strategi recovery atau pemulihan lalu lintas penerbangan terdiri dari empat langkah.

"Melalui empat langkah ini, kami bersama stakeholder mengupayakan lalu lintas penerbangan dapat pulih kembali mulai bulan ini," kata Awaluddin dalam keterangannya, Minggu (5/7/2020).

Baca: AP II: Ada Enam Hal yang Membuat Para Traveler Menunda Terbang di Tengah Pandemi

Menurut Awaluddin, pihaknya menekankan dimulainya recovery lalu lintas penerbangan guna mendukung aktivitas perekonomian di Indonesia.

"Fokus pemulihan ini pada tahap awal adalah rute domestik untuk memperkuat konektivitas kota-kota di Indonesia, dan tentunya sektor penerbangan nasional tetap mengedepankan protokol kesehatan dan keamanan," kata Awaluddin.

Baca: AP II Mulai Menerapkan Pemeriksaan Dokumen Penumpang Rute Domestik Secara Digital

Berikut empat langkah yang diterapkan AP II dalam strategi pemulihan lalu lintas penerbangan nasional:

1. Optimalisasi slot hingga 30 persen.

Di tahap awal recovery pada bulan ini, kata Awaluddin, AP II menargetkan slot time di 19 bandara dapat digunakan 30 persen.

"Misalnya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dalam satu hari terdapat 1.100 slot time penerbangan, maka ditargetkan dalam satu hari dapat digunakan sebanyak 330 slot time," kata Awaluddin.

Ia juga mengatakan, slot time ditargetkan meningkat bertahap. Pada Juli ini, AP II menargetkan rata-rata 30 persen dari sebelumnya di tengah pandemi ini berkisar 10 - 20 persen.

2. Pengaktifan kembali rute penerbangan.

Optimalisasi slot time, menurut Awaluddin, dapat dilakukan melalui pengaktifan kembali rute-rute yang masih ditutup, dan AP II bersama maskapai tengah berkoordinasi intensif terkait hal ini.

Pengaktifan kembali rute-rute yang diikuti dengan meningkatnya permintaan akan dapat meningkatkan utilitasi pesawat.

3. Peningkatan frekuensi penerbangan.

AP II berupaya agar frekuensi penerbangan di rute-rute yang sudah aktif dapat ditingkatkan.

"Dengan aktifnya rute penerbangan dan ditingkatkan, dapat memberikan banyak alternatif jadwal penerbangan bagi masyarakat," kata Awaluddin.

Sementara itu menurut Direktur Utama PT Citilink Indonesia, Juliandra, mengatakan Citilink mulai melakukan recovery sejak Juni 2020 dengan rata-rata 68 - 100 flights per hari, yang kemudian pada Juli naik menjadi rata-rata 168 flights.

"Dalam recovery ini kami mengoptimalkan utilisasi pesawat dengan tetap mengedepankan aspek kesehatan melalui proses disinfeksi dan penggunaan filter penyaring udara High Efficiency Particulate Arrestor (HEPA)," kata Juliandra.

Kemudian lanjut Juliandara, pihaknya juga menerapkan protokol kesehatan yang dipersyaratkan diantaranya menerapkan physical distancing, dan menjaga kapasitas maksimum 70 persen yang menjadi komitmen Citilink dalam menjaga kesehatan dan keamanan penumpang.

4. Normalisasi jam operasional bandara.

Bandara AP II II mengembalikan jam operasional seperti ketika beroperasi di masa normal, sebelum pandemi Covid-19.

"Hal ini guna meningkatkan kesiapan bandara menyusul naiknya lalu lintas penerbangan sejalan optimalisasi slot time, pengaktifan kembali rute penerbangan dan peningkatan frekuensi di setiap rute," kata Awaluddin.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini