Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertamina Marketing Operation Region (MOR) II menyalurkan dana Rp 1,2 miliar melalui program Pinky Movement demi mendukung UMKM bangkit dari tekanan ekonomi akibat pandemi Covid-19.
General Manager (GM) Pertamina MOR II Sumbagsel Asep Wicaksono Hadi, mengatakan Pinky Movement fokus utamanya adalah UMKM yang dalam menjalankan usahanya menggunakan produk elpiji dari Pertamina serta pengusaha elpiji 3 kg kemudian beralih ke produk Elpiji non subsidi.
Baca: Pertamina Dorong Masyarakat Mulai Konsumsi BBM Oktan Tinggi
Baca: Cegah Meluasnya Covid-19, Pertamina Ujicoba Transaksi Nontunai di Surabaya
"Dengan diterbitkannya protokol pemberlakuan kondisi new normal oleh pemerintah, diharapkan ruang gerak bagi pelaku UMKM mulai terbuka dan aktivitas usaha perlahan mulai kembali normal," kata Asep dalam keterangan, Rabu (8/7/2020).
Menurutnya, Pinky Movement merupakan inovasi Pertamina yang menjadi bagian dari program pembiayaan dan pembinaan yang bertujuan guna meningkatkan kemampuan.
Utamanya lagi bagi sektor yang bersentuhan langsung dengan rantai bisnis Pertamina.
Asep Wicaksono menekankan untuk program pinky movement Pertamina MOR II menyalurkan dana Rp1,2 miliar dengan menjaring 16 Mitra dari Pangkalan dan UMKM.
Hingga Juli 2020 Pertamina MOR II melalui program kemitraan berhasil menyalurkan dana pinjaman modal kepada UMKM sebesar Rp 19,7 miliar dengan total 133 mitra binaan yang ikut bergabung.
Syafuddin Azhari Dari Toko Rima salah satu calon mitra binaan Pertamina mengapresiasi bantuan program Pinky Movement.
"Bagi kami terutama yang minim modal, harapan dengan bantuan ini semoga bisa memperbesar dan memperluas usaha kami” ujar Syafuddin.