Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jajaran direksi PT Bank Central Asia Tbk baru saja menjual sebagian kepemilikan saham mereka di emiten BBCA.
Berdasar data keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), ada 5 pemegang saham yang melakukan penjualan.
Mereka adalah Direktur Utama BCA Jahja Setiaatmadja, Direktur BCA Henry Koenaifi, Direktur BCA Rudy Susanto, Direktur BCA Lianawaty Suwono serta Direktur Independen BCA Erwan Yuris Ang.
Ini mengindikasikan terdapat perubahan terkait komposisi pemegang saham emiten ini.
Saham yang dijual Dirut BCA Jahja Setiaatmadja tercatat sebanyak 50.000 saham seharga Rp 31.050 per saham, Kamis, (9/7/2020) lalu.
Dari penjualan saham ini, Jahja mengantongi dana sekitar Rp 1,5 miliar. Sebelum menjual sebagian sahamnya, Jahja memiliki 8.105.463 saham di BBCA.
Namun setelah dilakukannya penjualan, kepemilikan sahamnya kini berubah menjadi 8.005.463 lembar.
Selanjutnya, saham yang dijual Direktur BCA Henry Koenaifi sebanyak 100.000 saham dengan harga Rp 29.950.
Dari penjualan itu dia memperoleh dana Rp 2,9 miliar dan kepemilikan sahamnya pun kini turun menjadi 1.018.098.
Baca: BCA dan Entitas Catat Laba Bersih Konsolidasi Rp 6,6 Triliun di Triwulan I 2020
Direktur BCA Rudy Susanto tercatat menjual 145.500 sahamnya seharga Rp 31.000 per saham dan mengantongi dana sebesar Rp 4,5 miliar.
Sahamnya kini tersisa 414.911 dari kepemilikan sebelumnya yang mencapai 560.411 lembar saham.
Lalu Direktur BCA Lianawaty Suwono tercatat menjual 50.000 sahamnya dengan harga Rp 31.035 per saham dan mengantongi dana sebesar Rp 1,5 miliar dari penjualan itu.
Baca: BCA Restrukturisasi Kredit Senilai Rp 82,6 Triliun Hingga Pertengahan Mei 2020
Kepemilikan sahamnya pun kini berubah dari 274.186 menjadi 224.186 saham.
Sementara Direktur Independen BCA Erwan Yuris Ang tercatat menjual 50.000 saham dengan harga Rp 31.150 per saham.
Dari penjualan saham itu, nilai transaksinya mencapai Rp 1,5 miliar. Saham BBCA yang ia miliki pun kini berubah dari 1.319.131 menjadi 1.269.131 saham.
Perlu diketahui, harga saham BBCA terus mengalami penguatan di BEI. Terpantau pada Jumat, 10 Juli 2020, harga saham BBCA ditutup menguat 1,64 persen menjadi Rp 31.000 per saham.