Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willlem Jonata
TRIBUNNEWS.COM. JAKARTA - Selama ini orang mengenal Putra Siregar. Ia pengusaha sekaligus populer sebagai Youtuber dan selebgram.
Sementara, Septia Yetri Opani, sang istri, nyaris tak terdengar kiprahnya. Padahal, ia merupakan bagian penting dari kesuksesan Putra Siregar, menjalankan usaha toko handphone PStore.
Ia juga memiliki bisnis pakaian wanita bernama @assyifa_exclusive.
Jauh sebelum menuai sukses bersama Putra Siregar, Septia merupakan karyawan di sebuah perusahaan di Batam.
Kala itu, ia bekerja dari jam 07.00 hingga 17.00. Sepulang kerja, ia tak bisa langsung bersantai dan istirahat. Sebab, ia harus kuliah.
"Sering telat, dan dulu kalau telat disuruh keluar karena enggak boleh ikut jam pelajaran lagi," ujar Septia, pemilik akun Instagram @septiasiregar17.
Baca: Potret Eddy Maliq Meijer, Putra Maudy Koesnaedi dalam Busana ala Paskibra saat Rayakan HUT ke-75 RI
Keadaan itu membuat Septia Yetri Opani tak bisa maksimal mengikuti setiap maka kuliah.
"Karena sering telat dan sering disuruh keluar karena telat jam pelajaran, saya memutuskan berhenti kerja dan coba berjualan online," lanjut Septia, yang kala itu kuliah di jurusan Manajemen Bisnis.
Bisnis pertamanya, yakni berdagang pakaian dengan sistem dropship. Ia juga mendapat dukungan suami, jualan kosmetik melalui Instagram.
Septia pernah juga menjalankan franchise merchandise Atta Halilintar, yakni AHHA.
"Saya banyak belajar dari suami saya, beliau mentor saya dalam berbisnis karena beliau lebih banyak pengalamannya, jadi saya sering mencontek ilmunya," kata Septia.
Melalui bisnisnya, Septia berharap dapat menciptakan banyak lapangan pekerjaan, sehingga bisa bermanfaat bagi orang banyak.
Ia juga sering membagikan sembako, mengajak anak-anak muda peduli terhadap lingkungan dan orang sekitar, serta menciptakan bibit-bibit pengusaha muda baru, dengan melaksanakan kegiatan terjun langsung ke lapangan.
Baca: Seorang Mahasiswa Putra Kepala Desa di Luwu Utara Ditangkap Polisi, Diduga Cabuli Anak di Bawah Umur
Pada kesempatan yang sama, Septia juga bercerita pengalamannya bersama sang suami, Putra Siregar, kali pertama menginjakkan kaki di Jakarta.
"Saya dan suami waktu itu 2016 kali pertama ke Jakarta, mau buka toko HP kecil-kecilan di depan Holland Bakery Condet," kata Septia.
Mereka berjalan kaki dari Asrama Rindam hingga ke Holland Bakery untuk mencari toko yang akan disewa.
Akhirnya Putra Siregar merasa cocok dengan salah satu toko di wilayah tersebut, karena ramai penduduk.
Ketika pertama buka, mereka hanya menjual beberapa pcs handphone.
"Kita tidurnya di dalam ruko kecil ukuran 2x2 meter. Tidur depan jalan raya, di ruko kecil dan tidur di lantai," ungkap Septia.
Beberapa bulan sejak pertama buka, dagangan mereka sangat laris, bahkan seringkali kehabisan stok. Pembelinya sangat banyak, namun jumlah barang dagangan mereka benar-benar terbatas.
"Sekarang, ya alhamdulillah udah banyak cabang PStore ya. Sekarang udah dibagi-bagi per divisi, seperti laptop, tvstore, aksesoris. Ya, alhamdulillah banget, bisa ciptakan lapangan pekerjaan banyak juga," ucapnya.
Kehidupan Septia dan Putra Siregar semakin lengkap dan bahagia dengan dikaruniai dua orang anak.
"25 Mei 2018, alhamdulillah kita dikaruniai anak yang cantik Assyifa Ramadhani Siregar. Alhamdulillah ya rezeki kayaknya semakin bertambah, apalagi kita dikelilingi orang-orang hebat, masyarakat di sini juga baik-baik. 2019, kita punya anak lagi, rezeki banget ya, anak cowok, ini pas banget sepasang. Muhammad Khalid Attar.