Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah firma riset Counterpoint, merilis laporan bahwa Indonesia menjadi salah satu pasar smartphone yang sedang berkembang.
Menurut laporan Counterpoint, pasar smartphone Indonesia saat ini didominiasi oleh merek asal China.
Hasil riset menunjukkan, vendor ponsel asal China mendominasi sekitar 73,3 persen dari total pengiriman ponsel di Indonesia.
Bahkan menurut Counterpoint, dari lima vendor smartphone teratas di Indonesia, empat di antaranya adalah asal China.
Dalam rilis Counterpoint, urutan teratas pangsa pasar pengiriman di Asia Tenggara dipimpin oleh vendor asal China yaitu Oppo, kemudian disusul Samsung, Vivo, Xiaomi dan Realme.
Baca: 5 Besar Vendor Ponsel di Indonesia Sepanjang Kuartal II-2020, Oppo dan Vivo Menggeser Samsung
Menanggapi hal tersebut PR Manager OPPO Indonesia Aryo Meidianto mengatakan, tidak ingin menanggapi posisi Oppo karena masing-masing lembaga riset memiliki metode yang bereda untuk menentukan unit terjual.
"Tetapi, yang pasti market share tercipta karena penerimaan yang baik dan dukungan dari marketing yang besar. Vendor lain juga melakukan itu," ucap Aryo saat dihubungi Tribunnews, Senin (7/9/2020).
Terkait penjualan Oppo di Quartal 1 (Q1), Aryo mengaku, ada penurunan karena pada saat itu awal pandemi Covid-19 dan industri sangat terpukul dengan adanya PSBB.
Baca: Bocoran Snowden Terbukti, Intelijen AS Sedot Metadata Ponsel Jutaan Warga Amerika
"PSBB membuat pusast perbelanjaan tutup, dan membuat kita harus adaptasi untuk penjualan unit Oppo," ujar Aryo.
Aryo mengungkapkan, pada Q1 OPPO hanya punya perangkat flagship dan high end yaitu Find X2, Find X2 Pro, Reno3 Pro dan Reno3.
"Pada akhir Q1 kita punya perangkat yang menolong dalam hal penjualan, yaitu Oppo A92 dengan kategori ponsel menangah atas dengan harga Rp 4 jutaan," ujar Aryo.