Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Platform e-commerce Shopee menyebut penjualan produk pangan dan makanan meningkat empat kali lipat hingga Juli 2020.
Head of Fast Moving Consumer Good Shopee Indonesia, Putri Lukman mengatakan selama pandemi tren pembelian konsumen beralih ke ranah online.
"Pembelian produk makanan dan bahan makanan hingga bulan Juli kemarin meningkat empat kali lipat," tutur Putri saat virtual konferensi pers, Senin (14/9/2020).
Baca: Perkuat Strategi Omni Channel, Hypermart Sediakan 23 Gerainya di Shopee
Tren pembelian yang meningkat dinilai tepat bagi para pengusaha untuk beralih ke penjualan online.
"Kita melihat integrasi offline ke online itu memang menjadi solusi yang baik bagi masyarakat Indonesia, untuk tetap bisa mengakses produk-produk pilihan dari mitra terpercaya mereka, tanpa harus keluar rumah," terang Putri.
Senada dengan Shopee, Direktur sekaligus Sekretaris Perusahaan PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), Danny Kojonginan juga mengungkap bahwa penjualan produk pangan meningkat 10-15 persen setiap bulannya.
Produk-produk seperti minyak goreng, bumbu dapur, susu, yogurt dan makanan beku termasuk yang ikut meningkat pesat.
Untuk menjangkau lebih banyak konsumen, Hypermart melakukan ekspansi dengan berkolaborasi dengan Shopee.
"Mulai hari ini sudah tersedia 23 gerai Hypermart yang sudah aktif beroperasi di dalam platform Shopee. Kami menargetkan 100 gerai aktif beroperasi di dalam Shopee sampai akhir tahun 2020," jelas Danny.