Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Grab Indonesia menyatakan, terus berupaya membantu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di tengah pandemi corona atau Covid-19, satu diantaranya melalui program Terus Usaha.
Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi mengatakan, saat ini sudah ada hampir 200 ribu UMKM gabung dalam aplikasi Grab.
"Ada 185 ribu UMKM baru ada di aplikasi Grab dan 32 ribu pedagang tradisional yang ada di aplikasi Grab. Kebayang tidak pedagang pasar tidak ada orang beli pas PSBB (pembatasan sosial berskala besar), kami berpikir dan inovasi, 32 ribu pedagang ini ada di seluruh Indonesia," ujarnya, Minggu (19/9/2020).
Baca: PSBB Total Berlaku Lagi, Grab Perkenalkan Teknologi Geofencing
Neneng menjelaskan, perusahaan bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dalam program Terus Usaha tersebut.
"Kami senang banget dengan itu ekonomi Indonesia bisa terus berjalan. Kami kerja sama dengan kementerian koperasi, program Terus Usaha sebagai percepatan digitalisasi UMKM," katanya.
Baca: Ternyata Tidak Semua UMKM Dapat BLT Rp 2,4 Juta, Apa Alasannya?
Menurut dia, program ini juga memberikan iklan gratis di aplikasi Grab kepada UMKM yang baru gabung untuk memperkenalkan bisnisnya.
Iklan gratis di aplikasi, lanjutnya, penting karena kalau merchant itu baru ada di aplikasi Grab maka orang-orang belum mengetahui.
"Bagaimana caranya agar pelanggan tahu. Jadi, masuk di Grab buat iklan gratis, jadi kami membantu mereka," pungkas Neneng.